By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Marhaenist
Log In
  • Infokini
    • Internasionale
  • Marhaen
    • Marhaenis
    • Marhaenisme
    • Study Marhaenisme
    • Sukarnoisme
  • Indonesiana
    • Kabar PA GMNI
    • Kabar GMNI
  • Kapitalisme
  • Polithinking
  • Insight
    • Bingkai
    • Historical
  • Manifesto
  • Opini
Onward Issue:
Menolak Gelar Pahlawan Nasional bagi Soeharto adalah Kewajiban Ideologis bagi Marhaenis
Tirani yang Tersenyum dalam Bayang Kiamat Epistemik: Evolusi Kekuasaan dari Orwellian ke Huxleyian – Part I
Jika atas Dasar Cinta, Permata Indonesia Tantang Walikota Kendari Permanenkan Penghentian Proyek KOPPERSON di Tapak Kuda
Layangkan Penyataan Sikap Ke Pemerintah, GMNI Se-Indonesia Tolak Pemberian Gelar Pahlawan Kepada Suharto
DPC PA GMNI Bengkalis Ucapkan Selamat atas Terselenggaranya Konfercab Ke- I GMNI Bengkalis

Vivere Pericoloso

Ever Onward Never Retreat

Font ResizerAa
MarhaenistMarhaenist
Search
  • Infokini
    • Internasionale
  • Marhaen
    • Marhaenis
    • Marhaenisme
    • Study Marhaenisme
    • Sukarnoisme
  • Indonesiana
    • Kabar PA GMNI
    • Kabar GMNI
  • Kapitalisme
  • Polithinking
  • Insight
    • Bingkai
    • Historical
  • Manifesto
  • Opini
Ikuti Kami
Copyright © 2024 Marhaenist. Pejuang Pemikir. All Rights Reserved.
Kabar GMNI

Kader PMII Diserang OTK, DPD GMNI Sultra Desak Aparat Kepolisian Segera Tangkap Pelaku

La Ode Mustawwadhaar
La Ode Mustawwadhaar Diterbitkan : Selasa, 19 Maret 2024 | 15:40 WIB
Bagikan
Waktu Baca 4 Menit
Foto: Risal Papalia, Ketua Bidang Organisasi DPD GMNI Sultra/Marhaenist.id.
Bagikan
iRadio

Marhaenist.id, Kendari – Seorang bernama Awaludin Sisila (28) yang merupakan Kader dan Aktifis Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Sulawesi Tenggara (Sultra) menjadi korban penyerangan Orang Tidak Dikenal (OTK), meskipun dirinya sempat melakukan perlawanan.

Dari penusuran Marhaenist.id, dilapangan, peristiwa penyerangan itu terjadi di perempatam lampu merah McDonald’s, Jalan Edy Sabara, Kelurahan Korumba, Kecamatan Mandonga, Kendari, Senin (18/3) sekitar pukul 00.01 Wita. Kala itu Awaludin hendak menuju pulang ke rumahnya, namun secara tiba-tiba ia diserang OTK yang membawa senjata tajam (sajam).

Akibat dari penyerangan OTK tersebut, membuat baju yang dikenakan Kader PMII itu hanya mengalami sobek dan untungnya tidak melukai tubuhnya dari tusukan sajam yang diarahkan kepadanya.

Atas perstiwa itu, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Sulawesi Tenggara (Sultra) melalui Ketua Bidang Organisasinya, Risal Papalia mengecam tindakan itu dan meminta pihak kepolisian segera bertindak cepat untuk menangkap pelaku.

“Kami mengecam tindakan itu, karena kami punya ikatan yang kuat dengan PMII yang saling mengikat dalam ikatan Kelompok Cipayung, maka itu kami dari GMNI meminta Pihak Kepolisian untuk segera mengambil langkah cepat dalam menangkap pelaku demi meningkatkan kepercayaan terhadap masyarakat,” ujarnya kepada Marhaenist.id, Selasa (19/3/2024).

Risal sapaan akrabnya, juga berkata bahwa Kota Kendari saat ini dalam keadaan darurat dari perbuatan kriminal, apalagi pada tengah malam. Hal ini kata Risal, bisa dilihat dari banyaknya aksi kriminal terutama pembusuran dan pembacokan serta penikaman yang dilakukan sekitar jam 01.00 malam keatas sampai mejelang subuh.

Dari itu pula Risal menghimbau agar masyatakat lebih berhati-hati kalau keluar malam dan menghindari orang-orang yang tak dikenal yang ditemuinya saat dalam perjalanan, apalagi ditemuinya dijalan sunyi dan gelap.

Baca Juga:   Diterpa Berita Hoax, Dendy Setiawan Tegaskan Kembali Tak Akan Mencalonkan Diri sebagai Ketum ataupun Sekjend DPP GMNI

“Di Kota Kendari saat ini telah darurat dari perbuatan kriminal bahkan sampai meninggal dunia. Hal itu selalu terjadi ditengah malam, antara jam 01.00 sampai menjelang subuh. Jadi kita harus waspada kalau keluar malam dan harus menghindari orang-orang yang tidak dikenal saat berpapasan dijalan, apalagi ditempat-tempat yang sunyi dan gelap,” sambungnya.

Risal menyarankan Pemerintah Kota Kendari, TNI, dan Pihak Kepolisan agar memberlakukan aturan jam malam bagi anak terutama yang masih dibawah umur dan anak muda yang sering kumpul dijalanan tanpa sebab serta mensosialisasikannya kepada Para orang tua agar anaknya tak diberikan izin untuk keluar dimalam hari sekitar jam 01.00 agar terhindar dari tindakan kriminal.

Hal itu dikatakan Risal karena banyaknya para pelaku adalah mereka yang sering kumpul dijalan, yakni; anak muda belia seumuran SMA dan anak muda yang hanya cari sensasi dengan melukai orang lain yang kurang pengawasan dari orang tua mereka.

“Terkadang para anak muda selalu mencari sensasi agar terlihat wow dimata temannya yang lain, apalagi kalau mereka sudah ngumpul-ngumpul dijalanan dan melakukan miras. Dari itulah perbuatan kriminal itu terjadi. Jadi menyarankan agar Pemkot Kendari, TNI, dan Kepolisian memberikan sosialisasi kepada para orang tua agar anaknya tidak diberi izin untuk keluar rumah diatas jam 01.00,” tandasnya ***

Penulis: Wadhar/ Editor: Bung Wadhar.

Bagikan Artikel
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Copy Link Print

ARTIKEL TERBARU

Menolak Gelar Pahlawan Nasional bagi Soeharto adalah Kewajiban Ideologis bagi Marhaenis
Jumat, 7 November 2025 | 13:59 WIB
Tirani yang Tersenyum dalam Bayang Kiamat Epistemik: Evolusi Kekuasaan dari Orwellian ke Huxleyian – Part I
Kamis, 6 November 2025 | 04:39 WIB
Jika atas Dasar Cinta, Permata Indonesia Tantang Walikota Kendari Permanenkan Penghentian Proyek KOPPERSON di Tapak Kuda
Kamis, 6 November 2025 | 03:35 WIB
Layangkan Penyataan Sikap Ke Pemerintah, GMNI Se-Indonesia Tolak Pemberian Gelar Pahlawan Kepada Suharto
Rabu, 5 November 2025 | 22:05 WIB
DPC PA GMNI Bengkalis Ucapkan Selamat atas Terselenggaranya Konfercab Ke- I GMNI Bengkalis
Rabu, 5 November 2025 | 17:43 WIB

BANYAK DIBACA

Negara Hukum Berwatak Pancasila
Insight
Menteri ATR/BPN Temui Warga Kebon Sayur Setelah Didesak Massa Aksi untuk Tuntaskan Konflik Sengketa Lahan 
Kabar GMNI Marhaenis
Presiden Jokowi Resmi Buka Kongres IV Persatuan Alumni GMNI
Kabar PA GMNI
Pembukaan Kongres IV Persatuan Alumni Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (PA GMNI)
Kabar PA GMNI
Buka kongres PA GMNI, Jokowi Ajak Alumni GMNI Jaga Kedaulatan dan Menangkan Kompetisi
Kabar PA GMNI

Lainnya Dari Marhaenist

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri. REUTERS/Andika Wahyu
Infokini

Megawati dan SBY Dipastikan Tak Akan Ikut Upacara di IKN 17 Agustus Besok

MARHAENIST - Selain tidak dapat menghadiri acara kenegaraan pidato tahunan MPR RI…

Manifesto

Sosialisme Utopis Friedrich Engels

Marhaenist - Sosialisme modern adalah, dalam esensinya, hasil langsung dari pengakuan, di…

Kabar GMNI

GMNI Desak Kejari segera Tersangkakan Pelaku Tambak Udang di Bengkalis

Marhaenist.id, Bengkalis - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI)…

Kabar GMNI

GMNI Desak KPK Periksa Bobby Nasution dan Kahiyang Atas Dugaan IUP ‘Blok Medan’

Marhaenist.id, Jakarta - Ketua DPC Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Jakarta Selatan,…

Opini

17 Agustus 1945: Salah Kaprah Hari Kemerdekaan Bangsa Indonesia menjadi HUT RI

Marhaenist.id - Banyak yang masih salah kaprah menganggapi tanggal 17 Agustus 1945…

Jairi, salah satu kader PDIP yang tandatangannya dipakai menggugat SK Kepengurusan DPP PDIP 2024-2025. FILE/Tim Media PDIP
Polithinking

Hanya 300 Ribuan Aja Biaya Nipu Gugat SK Kepengurusan PDIP

MARHAENIST - Lima orang kader PDI Perjuangan (PDIP) antara lain, Jairi, Djupri,…

Polithinking

Reshuffle Kabinet, Ugal-Ugalan Diakhir Masa Jabatan

MARHAENIST - Belum hilang hiruk-pikuk seputar pengunduran diri secara mendadak dari Ketua…

IndonesianaKabar GMNI

Prihatin dengan Kondisi Demokrasi, PA GMNI dan Forum Komunikasi Santri Situbondo: Penguatan Demokrasi Harus melalui Partisipasi Anak Muda

Marhaenist.id, Situbondo — Pergeseran periodisasi rezim yang dipimpin oleh Prabowo-Gibran dalam lanskap…

Kabar GMNI

Tanggapi Pertemuan Imanuel Cs dan Menteri Hukum RI, Eksponen GMNI: Arjuna-Dendy Akan Tetap Sah Jika Hukum Tak di Permainkan

Marhaenist.id, Jakarta – Salah satu Eksponen Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) memberikan…

Tampilkan Lebih Banyak
  • Infokini
  • Indonesiana
  • Historical
  • Insight
  • Kabar PA GMNI
  • Kabar GMNI
  • Bingkai
  • Kapitalisme
  • Internasionale
  • Marhaen
  • Marhaenis
  • Marhaenisme
  • Manifesto
  • Opini
  • Polithinking
  • Study Marhaenisme
  • Sukarnoisme
Marhaenist

Ever Onward Never Retreat

  • Kontak
  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
  • ▪️ Kirim Artikel
  • ▪️ Format

Vivere Pericoloso

Ikuti Kami

Copyright © 2025 Marhaenist. Ever Onward Never Retreat. All Rights Reserved.

Marhaenist
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?