By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Marhaenist
Log In
  • Infokini
    • Internasionale
  • Marhaen
    • Marhaenis
    • Marhaenisme
    • Study Marhaenisme
    • Sukarnoisme
  • Indonesiana
    • Kabar PA GMNI
    • Kabar GMNI
  • Kapitalisme
  • Polithinking
  • Insight
    • Bingkai
    • Historical
  • Manifesto
  • Opini
Onward Issue:
Membangun Kembali Oposisi Marhaen di Era Post-Politics
Nyanyian dan Sumpah Tanpa Jiwa
Keterhilangan Eksistensial: Dari Krisis Kesadaran hingga Kolonisasi Atensi
GMNI Berduka, H Soenardi Ex Presidium GMNI 1976 – 1979 Telah Berpulang Disisi Tuhan Yang Maha Esa
Jadi Pembicara Diskusi yang Digelar PA GMNI Jakarta Raya, Soni Sumarsono: Kota Global Harus Punya Ideologi Keadilan Sosial

Vivere Pericoloso

Ever Onward Never Retreat

Font ResizerAa
MarhaenistMarhaenist
Search
  • Infokini
    • Internasionale
  • Marhaen
    • Marhaenis
    • Marhaenisme
    • Study Marhaenisme
    • Sukarnoisme
  • Indonesiana
    • Kabar PA GMNI
    • Kabar GMNI
  • Kapitalisme
  • Polithinking
  • Insight
    • Bingkai
    • Historical
  • Manifesto
  • Opini
Ikuti Kami
Copyright © 2024 Marhaenist. Pejuang Pemikir. All Rights Reserved.
Kabar GMNI

DPD GMNI Sulbar Kecam Keras Insiden Rantis Brimob Lindas Pengemudi Ojol

La Ode Mustawwadhaar
La Ode Mustawwadhaar Diterbitkan : Jumat, 29 Agustus 2025 | 16:01 WIB
Bagikan
Waktu Baca 2 Menit
Nur Alamsyah dan Ilustrasi Driver Ojol yang gugur terlindas mobil barakuda Brimob, Kamis (28/8/2025)/MARHAENIST.
Bagikan
iRadio

Marhaenist.id, Mamuju – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Sulawesi Barat (Sulbar) dengan tegas mengecam keras tindakan brutal oknum aparat Brimob yang mengendarai kendaraan taktis (rantis) dan melindas seorang pengemudi ojek online (ojol) di kawasan Pejompongan, Jakarta Pusat, Kamis (28/8/2025) malam.

Menurut DPD GMNI Sulbar, peristiwa itu bukan hanya mencederai rasa kemanusiaan, tetapi juga memperlihatkan wajah kekerasan aparat negara terhadap rakyat kecil yang seharusnya dilindungi.

Korban, seorang pekerja ojol, adalah bagian dari rakyat yang sedang berjuang mencari nafkah, namun justru menjadi korban kesewenang-wenangan.dari kekuasaan.

“Kami menilai insiden tersebut merupakan pelanggaran hak asasi manusia (HAM), sekaligus bukti nyata masih adanya praktik penggunaan kekuatan yang berlebihan dalam menangani situasi di lapangan. Tindakan seperti ini tidak bisa ditoleransi dalam negara demokrasi,” ujar Nur Alamsyah Ketua DPD GMNI Sulbar, Jumat (29/8/2025).

Sehubungan dengan itu, GMNI Sulbar mendesak:

1. Menindak tegas seluruh oknum anggota Brimob yang terlibat tanpa pandang bulu, dan memastikan proses hukum berjalan transparan.

2. Kompolnas dan Komnas HAM agar turun langsung mengawal kasus ini agar tidak ada upaya menutup-nutupi maupun meringankan kesalahan aparat.

3. Negara harus hadir memberi perlindungan serta keadilan bagi keluarga korban, termasuk memberikan santunan dan jaminan hukum.

4. Mendesak reformasi internal Polri secara serius untuk menghentikan praktik kekerasan represif terhadap rakyat.

5. Bebaskan segera seluruh tahanan politik dan aktivitas demokrasi yang di tangkap maupun ditahan karna menggunakan hak konstitusionalnya dalam menyampaikan pendapat dimuka umum.

6. Meminta Kapolri untuk bertanggung jawab atas meninggalnya pengemudi ojol yang terlindas Rantis Brimob

Diakhir, Nur Alamsyah beetutur, GMNI Sulbar akan turus berdiri bersama rakyat, khususnya para pekerja ojol, yang hari ini menjadi simbol perjuangan rakyat kecil yang seringkali menjadi korban kebijakan maupun tindakan aparat.

Baca Juga:   Ratusan Kader GMNI Jaksel Gruduk DPR RI Tolak RUU TNI

“Kami mengingatkan bahwa Polri sejatinya adalah pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat. Maka, segala bentuk tindakan yang bertolak belakang dengan fungsi tersebut harus segera dihentikan,” tandasnya.***

Penulis: Redaksi/Editor:Bung Wadhaar.

Bagikan Artikel
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Copy Link Print

ARTIKEL TERBARU

Foto: Dhiva Trenadi Pramudia, Institut Marhaenisme 27/MARHAENIST.
Membangun Kembali Oposisi Marhaen di Era Post-Politics
Senin, 27 Oktober 2025 | 14:57 WIB
Nyanyian dan Sumpah Tanpa Jiwa
Senin, 27 Oktober 2025 | 14:45 WIB
Keterhilangan Eksistensial: Dari Krisis Kesadaran hingga Kolonisasi Atensi
Minggu, 26 Oktober 2025 | 23:06 WIB
GMNI Berduka, H Soenardi Ex Presidium GMNI 1976 – 1979 Telah Berpulang Disisi Tuhan Yang Maha Esa
Minggu, 26 Oktober 2025 | 14:25 WIB
Jadi Pembicara Diskusi yang Digelar PA GMNI Jakarta Raya, Soni Sumarsono: Kota Global Harus Punya Ideologi Keadilan Sosial
Sabtu, 25 Oktober 2025 | 22:26 WIB

BANYAK DIBACA

Negara Hukum Berwatak Pancasila
Insight
DPD PA GMNI Jakarta Raya Dorong Realisasi Good Governance Jakarta Berkeadilan Sosial
Kabar PA GMNI
Presiden Jokowi Resmi Buka Kongres IV Persatuan Alumni GMNI
Kabar PA GMNI
Pembukaan Kongres IV Persatuan Alumni Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (PA GMNI)
Kabar PA GMNI
Buka kongres PA GMNI, Jokowi Ajak Alumni GMNI Jaga Kedaulatan dan Menangkan Kompetisi
Kabar PA GMNI

Lainnya Dari Marhaenist

Historical

Refleksi 17 Agustus 1945: Menuju Kemerdekaan RI, Mengenang Peristiwa Rengasdengklok

Marhaenist.id - Pada 15 Agustus 1945, sekitar pukul 19.00, pertemuan dengan berbagai…

Polithinking

Bakal Mundur dari Kabinet, Mahfud Soroti Pejabat yang Pakai Fasilitas Negara Buat Politik

Marhaenist.id, Semarang - Calon wakil presiden nomor urut 3 Mahfud MD menyatakan…

Kabar GMNI

Gelar PPAB, GMNI UIN Salatiga Tanamkan Jiwa Nasionalis dan Sosialis

Marhaenist.id, Salatiga - Dewan Pimpinan Komisariat (DPK) Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI)…

Polithinking

Alumni UI Garda Pancasila (AUIGP) Dukung DPR-RI Gunakan Hak Angket

Marhaenist.id, Jakarta - Alumni Universitas Indonesia Garda Pancasila (AUIGP) mendukung DPR RI…

Kabar PA GMNI

Alumni GMNI dan Tuntutan Pemberian Hak-Hak Pensiun Untuk Bung Karno

Marhaenist - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Dewan Pengurus Pusat Persatuan Alumni Gerakan Mahasiswa…

Kabar GMNI

Bung Yusuf, Api yang Kembali Menyala Buat GMNI

Marhaenist.id - Sudah enam tahun lamanya ia meninggalkan kampus. Namanya Yusuf, dulu…

Opini

Rezim Jokowi Sudah Jatuh Secara Moral dan De Facto

Tidak Diperlukan Lagi Pemilu, Tetapi Pemerintahan Transisi! Marhaenist.id - Walau sesungguhnya telah…

Opini

Nominasi OCCRP dan Beban Berat Presiden Prabowo

Marhaenist.id - Organized Crime and Corruption Reporting Project (OCCRP) adalah lembaga independen jaringan…

InfokiniMarhaen

Masyarakat Rempang kembali Diserang, Banyak Korban Luka dan Kendaraan Dirusak

Marhaenist, Batam - Untuk kesekian kalinya, masyarakat Pulau Rempang menjadi korban kekerasan. Kali…

Tampilkan Lebih Banyak
  • Infokini
  • Indonesiana
  • Historical
  • Insight
  • Kabar PA GMNI
  • Kabar GMNI
  • Bingkai
  • Kapitalisme
  • Internasionale
  • Marhaen
  • Marhaenis
  • Marhaenisme
  • Manifesto
  • Opini
  • Polithinking
  • Study Marhaenisme
  • Sukarnoisme
Marhaenist

Ever Onward Never Retreat

  • Kontak
  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
  • ▪️ Kirim Artikel
  • ▪️ Format

Vivere Pericoloso

Ikuti Kami

Copyright © 2025 Marhaenist. Ever Onward Never Retreat. All Rights Reserved.

Marhaenist
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?