By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Marhaenist
Log In
  • Infokini
    • Internasionale
  • Marhaen
    • Marhaenis
    • Marhaenisme
    • Study Marhaenisme
    • Sukarnoisme
  • Indonesiana
    • Kabar PA GMNI
    • Kabar GMNI
  • Kapitalisme
  • Polithinking
  • Insight
    • Bingkai
    • Historical
  • Manifesto
  • Opini
Onward Issue:
Pernyataan Sikap SP-NTT: Polemik Geothermal Flores-Lembata dan Polemik Investasi di Pulau Padar Taman Nasional Komodo
Semangat Muda Kaum Nasionalis: Deklarasi GSNI Pacitan
Aksi Mahasiswa: Bubarkan DPR ?
Mas Bambang Patjul Dibutuhkan Fokus Skala Nasional
‎Dugaan 22 Anak SD Keracunan Makanan dari Program MBG, Ketua GMNI Inhil: Kurangnya Kontrol Pihak Terkait

Vivere Pericoloso

Ever Onward Never Retreat

Font ResizerAa
MarhaenistMarhaenist
Search
  • Infokini
    • Internasionale
  • Marhaen
    • Marhaenis
    • Marhaenisme
    • Study Marhaenisme
    • Sukarnoisme
  • Indonesiana
    • Kabar PA GMNI
    • Kabar GMNI
  • Kapitalisme
  • Polithinking
  • Insight
    • Bingkai
    • Historical
  • Manifesto
  • Opini
Ikuti Kami
Copyright © 2024 Marhaenist. Pejuang Pemikir. All Rights Reserved.
Kabar GMNI

Resah Terhadap Kondisi Bangsa, GMNI Ikut Serta Dalam Aksi #IndonesiaGelap di Depan Istana Presiden

La Ode Mustawwadhaar
La Ode Mustawwadhaar Diterbitkan : Jumat, 21 Februari 2025 | 08:47 WIB
Bagikan
Waktu Baca 3 Menit
Foto: Massa Aksi Indonesia Gelap, nampak bendera GMNI berkibar diantara kerumunan massa aksi dari Mahasisawa Universitas Indonesia, Kamis (20/2/2025)/MARHAENIST.
Bagikan
iRadio

Marhaenist.id, Jakarta – Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) ikut ambil bagian dalam aksi unjuk rasa yang bertakjub Indonesia Gelap sebagai bentuk keresahan terhadap kebijakan yang tetapkan oleh Pemerintahan Prabowo-Gibran..

Diantara GMNI yang hadir adalah DPC GMNI Jakarta Selatan, DPC GMNI Jakarta Timur, dan DPC GMNI Jakarta Pusat serta beberapa organisasi GMNI disekitaran Ibukota Jakarta.

GMNI bersama Mahasiswa lainnya dan Koalisi Masyarakat Sipil menggelar aksi unjuk rasa mendesak pertanggungjawaban pemerintah terkait situasi negara yang mereka klaim memburuk akibat kebijakan itu.

Diantara para Demonstran hadir pula Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Seluruh Indonesia (SI) dengan massa ribuan

Mereka melakukan aksi unjuk rasa besar-besaran dengan puncak aksi di momen pelantikan 961 kepala daerah di Istana Kepresidenan, Kamis (20/2/2025).

Aksi demo dimulai pukul 14.00 WIB di depan Patung Kuda Monas, Jakarta dan berpusat di sekitar Istana Negara, Jakarta Pusat. Sebanyak sekitar 3.000 lebih mahasiswa menghadiri puncak demo Indonesia Gelap itu.

Sebelumnya, aksi demo skala besar sudah digelar di Patung Kuda Monas pada Senin lalu. Aksi ini digelar selama empat hari di mulai Senin (17/02/2025) hingga titik puncaknya pada Kamis (20/02/2025).

Puncak demo itu bentuk tindak lanjut dari unjuk rasa yang telah dilaksanakan pada Senin (17/2/2025), namun tak direspons oleh pemerintah.

Sementara itu, Dalam aksi, tuntutan dari massa aksi adalah tentang efisiensi anggaran, mencabut pasal dalam RUU Minerba, mencairkan tunjangan dosen dan tenaga pendidik, evaluasi total MBG, dan membuat kebijakan tanpa riset serta lainnya.

Dikabarkan ada 9 tuntutan aksi yang dibawa oleh massa aksi. Berikut adalah 9 poin tuntutan massa aksi yang diterima oleh Marhaenist.id:

1. Kaji Ulang Inpres No. 1 Tahun 2025
2. Tranparansi Status Pembangunan dan pajak rakyat
3. Evaluasi Besar-besaran Makan Bergizi Gratis
4. Tolak Revisi UU Minerba yang bermasalah
5. Tolak Dwifungsi TNI 6. Sahkan RUU Perampasan Aset
7. Tingkatkan Kualitas Pendidikan & Kesehatan secara Nasional
8. Tolak impunitas & Tuntaskan HAM berat.
9. Tolak cawe-cawe Jokowi dalam pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Juga:   Wacana Kenaikan BBM, GMNI Soroti Penyelewengan Distributor

Dalam unjuk rasa itu, sebanyak 1.623 personel polisi juga dikerahkan untuk melakukan pengamanan, seperti yang di informasikan oleh Kapolres Metro Jakarta Pusat.

Sebelumnya Tagar #IndonesiaGelap menjadi trending topik di media sosial X pada Senin (17/02/2025). Sebagian besar pengguna X mengungkapkan keresahan mereka terkait kondisi Indonesia terkini.

Aksi tentang Indonesia Gelap juga terjadi disejumlah daerah di Indonesia sebagai bentuk keresahan terdahap kondisi bangsa saat ini dibawah kepemimpinan Prabowo-Gibran.***

Penulis: Redaksi/Editor: Bung Wadhaar.

Bagikan Artikel
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Copy Link Print

ARTIKEL TERBARU

Foto: Desain Grafis oleh SP-NTT/MARHAENIST
Pernyataan Sikap SP-NTT: Polemik Geothermal Flores-Lembata dan Polemik Investasi di Pulau Padar Taman Nasional Komodo
Senin, 25 Agustus 2025 | 17:44 WIB
Semangat Muda Kaum Nasionalis: Deklarasi GSNI Pacitan
Senin, 25 Agustus 2025 | 13:34 WIB
Aksi Mahasiswa: Bubarkan DPR ?
Senin, 25 Agustus 2025 | 13:28 WIB
Mas Bambang Patjul Dibutuhkan Fokus Skala Nasional
Minggu, 24 Agustus 2025 | 21:13 WIB
‎Dugaan 22 Anak SD Keracunan Makanan dari Program MBG, Ketua GMNI Inhil: Kurangnya Kontrol Pihak Terkait
Sabtu, 23 Agustus 2025 | 19:24 WIB

BANYAK DIBACA

Negara Hukum Berwatak Pancasila
Insight
Peringati HUT Kemerdekaan RI, DPC GMNI Touna dan DPK GMN Bung Tomo Manajenen Gelar Nobar Sekaligus Bedah Film bersama Masyarakat
Kabar GMNI
Presiden Jokowi Resmi Buka Kongres IV Persatuan Alumni GMNI
Kabar PA GMNI
Pembukaan Kongres IV Persatuan Alumni Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (PA GMNI)
Kabar PA GMNI
Buka kongres PA GMNI, Jokowi Ajak Alumni GMNI Jaga Kedaulatan dan Menangkan Kompetisi
Kabar PA GMNI

Lainnya Dari Marhaenist

Kabar GMNI

GMNI Jaksel Desak Kapolri Segera Copot Kapolres Kota Sukabumi atas Tindakan Represif Terhadap GMNI Sukabumi

Marhaenist. id, Jakarta – Ketua Dewan Pimpinan Cabang Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia…

Opini

Pancasila, Ramai Dibicarakan Sepi Diterapkan!

Marhaenist - Setiap menjelang dan pada hari lahirnya Pancasila, 1 Juni,  di…

Polithinking

Sevisi Dengan Kader PDIP Yogyakarta, Arya Siap Dipasangkan Jadi Wakil Walikota

Marhaenist, Yogyakarta - Ariyanto menyatakan dirinya siap menjadi calon wakil walikota untuk…

Opini

Trump, Amerika dan Jerman: Babak Baru Geopolitik

Marhaenist.id - Ketika Trump kembali masuk ke panggung kekuasaan, narasi "America First" kemungkinan…

Kabar GMNI

Darurat Penegakan Hukum, GMNI Nias Selatan Soroti Lemahnya Aparat Penegakan Hukum

Marhaenist.id, Nisel - Banyaknya laporan masyarakat di Kepolisian Resort (Polres) Nias Selatan…

Infokini

GMNI Minta Jokowi Evaluasi Kinerja Menkominfo Terkait Amburadulnya Penghentian Siaran TV Analog

Marhaenist - Kebijakan penghentian siaran TV analog atau Analog Swicth Off (ASO)…

Polithinking

Jaga Demokrasi, Ribuan Alumni Perguruan Tinggi se-Jawa Barat Deklarasi Dukung Ganjar

Marhaenist.id, Jakarta - Ribuan alumni perguruan tinggi se-Jawa Barat mendeklarasikan diri untuk…

Kabar GMNIOpini

Kembalikan Kedaulatan Aggraria di Desa Pamboborang

Marhsenist.id - Kedaulatan agraria adalah suatu kondisi di mana suatu negara, khususnya…

Kabar GMNI

GMNI Surabaya Soroti Kebijakan Parkir Minimarket: Premanisme Dilegalkan Lewat Kebijakan Parkir, UMKM Justru Jadi Korban

Marhaenist.id, Surabaya — Kebijakan Pemerintah Kota Surabaya yang melarang pelaku usaha ritel…

Tampilkan Lebih Banyak
  • Infokini
  • Indonesiana
  • Historical
  • Insight
  • Kabar PA GMNI
  • Kabar GMNI
  • Bingkai
  • Kapitalisme
  • Internasionale
  • Marhaen
  • Marhaenis
  • Marhaenisme
  • Manifesto
  • Opini
  • Polithinking
  • Study Marhaenisme
  • Sukarnoisme
Marhaenist

Ever Onward Never Retreat

  • Kontak
  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
  • ▪️ Kirim Artikel
  • ▪️ Format

Vivere Pericoloso

Ikuti Kami

Copyright © 2025 Marhaenist. Ever Onward Never Retreat. All Rights Reserved.

Marhaenist
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?