By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Marhaenist
Log In
  • Infokini
    • Internasionale
  • Marhaen
    • Marhaenis
    • Marhaenisme
    • Study Marhaenisme
    • Sukarnoisme
  • Indonesiana
    • Kabar PA GMNI
    • Kabar GMNI
  • Kapitalisme
  • Polithinking
  • Insight
    • Bingkai
    • Historical
  • Manifesto
  • Opini
Onward Issue:
Menolak Gelar Pahlawan Nasional bagi Soeharto adalah Kewajiban Ideologis bagi Marhaenis
Tirani yang Tersenyum dalam Bayang Kiamat Epistemik: Evolusi Kekuasaan dari Orwellian ke Huxleyian – Part I
Jika atas Dasar Cinta, Permata Indonesia Tantang Walikota Kendari Permanenkan Penghentian Proyek KOPPERSON di Tapak Kuda
Layangkan Penyataan Sikap Ke Pemerintah, GMNI Se-Indonesia Tolak Pemberian Gelar Pahlawan Kepada Suharto
DPC PA GMNI Bengkalis Ucapkan Selamat atas Terselenggaranya Konfercab Ke- I GMNI Bengkalis

Vivere Pericoloso

Ever Onward Never Retreat

Font ResizerAa
MarhaenistMarhaenist
Search
  • Infokini
    • Internasionale
  • Marhaen
    • Marhaenis
    • Marhaenisme
    • Study Marhaenisme
    • Sukarnoisme
  • Indonesiana
    • Kabar PA GMNI
    • Kabar GMNI
  • Kapitalisme
  • Polithinking
  • Insight
    • Bingkai
    • Historical
  • Manifesto
  • Opini
Ikuti Kami
Copyright © 2024 Marhaenist. Pejuang Pemikir. All Rights Reserved.
Kabar GMNI

Seruan Ideologis, GMNI Halut Dukung Kongres Persatuan Tanpa Intervensi Kekuasaan

La Ode Mustawwadhaar
La Ode Mustawwadhaar Diterbitkan : Minggu, 13 Juli 2025 | 18:17 WIB
Bagikan
Waktu Baca 3 Menit
Foto: Bung dan Sarinah GMNI Halut (ist)/MARHAENIST.
Bagikan
iRadio

Marhaenist.id, Halut – Merespon dinamika nasional Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) yang dirundung perpecahan sejak Kongres Ambon tahun 2019, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Halmahera Utara (Halut) menyerukan agar Kongres Persatuan dilaksanakan tanpa intervensi kekuasaan serta bebas dari kepentingan sempit elit organisasi.

Secara historis sejak berdirinya pada tahun 1954, GMNI itu sendiri telah diwarnai dengan berbagai gelombang dinamika internal, termasuk perpecahan yang menghasilkan dualisme kepemimpinan. Tarik-menarik kepentingan serta intervensi kekuasaan, telah menjadi potret buruk dalam sejarah yang perlu diambil pelajaran.

Kini, GMNI kembali diperhadapkan dengan dinamika nasional serupa. Perpecahan yang tejadi sejak tahun 2019 yang menghasilkan dualisme kepemimpinan, hingga sekarang tak kunjung bersatu ditingkat pusat, DPP, hingga berimbas pada DPD dan DPC GMNI Se-Indonesia. Perpecahan itu sendiri secara organisasi telah melemahkan jantung pergerakan, menggores luka, serta memerosotkan ruh kebangsaan GMNI.

Perpecahan ini tidak hanya melumpuhkan semangat kader akar rumput dalam menjalankan roda organisasi tetapi secara ideologis telah mencederai ruh persetuan sebagai jembatan menuju kemerdekaan, jembatan mencapai tujuan yang menjadi basis pemikiran Bung Karno.

Kita juga tak boleh lupa bahwa GMNI sendiri lahir dari tiga organisasi mahasiswa dengan nama berbeda, dari tempat berbeda. Tetapi jangan lupa, mereka punya tujuan yang sama, yakni sama-sama menyelamatkan kaum marhaen Indonesia. Itulah semangat ideologis yang amat penting, maha penting, yang tak boleh kita lupakan, apalagi luput dari kita.

Atas dasar semangat itu, apabila kongres versi-versian masih dipaksakan maka ini tidak hanya memperpanjang kelumpuhan organisasi tetapi sekaligus telah melenceng jauh dari cita-cita organisasi, cita-cita marhaenis Indonesia untuk kejayaan GMNI serta kemenangan kaum marhaen. Akhirnya, persatuan bukanlah hanya sekedar pilihan, ia adalah satu-satunya jalan ideologis yang harus ditempuh.

Baca Juga:   Terus Kembangkan Potensi Diri, Pesan Bupati Purworejo Untuk GMNI

Menyikapi dinamika ini DPC GMNI Halut melalui Ketua DPC GMNI Halut, Erik Sibu menyerukan agar dualisme kepemimpinan GMNI harus segera di akhiri, dengan bersikap:

1. DPC GMNI Halut mendukung penuh pelaksanaan kongres persatuan yang bebas dari intervensi kekuasaan.

2. DPC GMNI Halut mendorong terbentuknya Forum Nasional Komunikasi Persatuan untuk segera melaksanakan KLB GMNI.

3. DPC GMNI Halut mendesak agar dihentikan segala bentuk upaya memecah belah DPC dan DPD se-Indonesia hanya demi kepentingan politik sempit.***

Penulis: Redaksi/Editor: Redaksi.

Bagikan Artikel
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Copy Link Print

ARTIKEL TERBARU

Menolak Gelar Pahlawan Nasional bagi Soeharto adalah Kewajiban Ideologis bagi Marhaenis
Jumat, 7 November 2025 | 13:59 WIB
Tirani yang Tersenyum dalam Bayang Kiamat Epistemik: Evolusi Kekuasaan dari Orwellian ke Huxleyian – Part I
Kamis, 6 November 2025 | 04:39 WIB
Jika atas Dasar Cinta, Permata Indonesia Tantang Walikota Kendari Permanenkan Penghentian Proyek KOPPERSON di Tapak Kuda
Kamis, 6 November 2025 | 03:35 WIB
Layangkan Penyataan Sikap Ke Pemerintah, GMNI Se-Indonesia Tolak Pemberian Gelar Pahlawan Kepada Suharto
Rabu, 5 November 2025 | 22:05 WIB
DPC PA GMNI Bengkalis Ucapkan Selamat atas Terselenggaranya Konfercab Ke- I GMNI Bengkalis
Rabu, 5 November 2025 | 17:43 WIB

BANYAK DIBACA

Negara Hukum Berwatak Pancasila
Insight
Menteri ATR/BPN Temui Warga Kebon Sayur Setelah Didesak Massa Aksi untuk Tuntaskan Konflik Sengketa Lahan 
Kabar GMNI Marhaenis
Presiden Jokowi Resmi Buka Kongres IV Persatuan Alumni GMNI
Kabar PA GMNI
Pembukaan Kongres IV Persatuan Alumni Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (PA GMNI)
Kabar PA GMNI
Buka kongres PA GMNI, Jokowi Ajak Alumni GMNI Jaga Kedaulatan dan Menangkan Kompetisi
Kabar PA GMNI

Lainnya Dari Marhaenist

Internasionale

Membaca Teka-Teki Politik di Bangladesh

Marhaenist - Pada hari Senin, 5 Agustus, mantan Perdana Menteri Sheikh Hasina…

Kabar GMNI

Dukung Kongres Persatuan, GMNI Sultra: Ini adalah Cara Terbaik untuk Mengakhiri Dualisme

Marhaenist.id, Kendari - Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI)…

Polithinking

Seniman, Budayawan dan Masyarakat Jogja Titipkan Indonesia di Pundak Ganjar

Marhaenist.id, Kulonprogo - Alun-Alun Wates Yogyakarta membara. Puluhan ribu masyarakat hadir di…

Indonesiana

Breakring News: Seorang Driver Ojol jadi Korban Demo DPR, Terlindas Kendaraan Taktis Polisi Hingga Tewas

Marhaenist.id, Jakarta - Aksi unjuk rasa besar-besaran di depan Gedung DPR/MPR RI,…

ArtikelStudy Filsafat

John Masson: Anda Dilahirkan Unik, Jadi Tidak Perlu Setengah Mati Meniru Orang Lain

Marhaenist.id - Pernyataan John Masson, “Anda dilahirkan unik, jadi tidak perlu setengah…

Kabar GMNI

Umumkan Badan Pekerja Kongres, Mimpi GMNI untuk Gelar Kongres yang Ke 22 akan Segera Terwujud

Marhaenist.id - Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) akan segera melaksanakan sidang Kongres…

Kabar GMNI

GMNI Tantang Debat Terbuka Ketua DPRD Lebak

MARHAENIST - DPK GMNI Fisip USBR dan DPK GMNI Akuntansi Unilam Rangkasbitung…

Kabar GMNI

Korban KDRT Didiskriminasi, Kabid Hukum GMNI Halut Angkat Bicara

Marhaenist.id, Halut - Kasus Kekerasan Dalamy Rumah Tangga (KDRT) yang sempat viral pada…

Kabar GMNI

Gelar Rangkaian Pra Konferda V, DPD PA GMNI Jakarta: Paradigma Baru Perjuangan di Kota Global

Marhaenist.id, Jakarta - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Persatuan Alumni (PA) Gerakan Mahasiswa…

Tampilkan Lebih Banyak
  • Infokini
  • Indonesiana
  • Historical
  • Insight
  • Kabar PA GMNI
  • Kabar GMNI
  • Bingkai
  • Kapitalisme
  • Internasionale
  • Marhaen
  • Marhaenis
  • Marhaenisme
  • Manifesto
  • Opini
  • Polithinking
  • Study Marhaenisme
  • Sukarnoisme
Marhaenist

Ever Onward Never Retreat

  • Kontak
  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
  • ▪️ Kirim Artikel
  • ▪️ Format

Vivere Pericoloso

Ikuti Kami

Copyright © 2025 Marhaenist. Ever Onward Never Retreat. All Rights Reserved.

Marhaenist
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?