By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Marhaenist
Log In
  • Infokini
    • Internasionale
  • Marhaen
    • Marhaenis
    • Marhaenisme
    • Study Marhaenisme
    • Sukarnoisme
  • Indonesiana
    • Kabar PA GMNI
    • Kabar GMNI
  • Kapitalisme
  • Polithinking
  • Insight
    • Bingkai
    • Historical
  • Manifesto
  • Opini
Onward Issue:
Gelar Muskom, Rakhmadhan terpilih sebagai Ketua DPK GMNI Polbeng Bengkalis
Seruan Ideologis, GMNI Halut Dukung Kongres Persatuan Tanpa Intervensi Kekuasaan
Politik Budi Nurani Ir. Sukarno
Bumikan Marhaenisme Lewat Alumni-nya di Sulteng, Tiga DPC PA GMNI Resmi Dideklarasikan
DPD GMNI Malut Desak Forum Nasional Komunikasi Persatuan Dorong KLB Sebagai Jalan Penyelamatan Organisasi

Vivere Pericoloso

Ever Onward Never Retreat

Font ResizerAa
MarhaenistMarhaenist
Search
  • Infokini
    • Internasionale
  • Marhaen
    • Marhaenis
    • Marhaenisme
    • Study Marhaenisme
    • Sukarnoisme
  • Indonesiana
    • Kabar PA GMNI
    • Kabar GMNI
  • Kapitalisme
  • Polithinking
  • Insight
    • Bingkai
    • Historical
  • Manifesto
  • Opini
Ikuti Kami
Copyright © 2024 Marhaenist. Pejuang Pemikir. All Rights Reserved.
Polithinking

Hanya 300 Ribuan Aja Biaya Nipu Gugat SK Kepengurusan PDIP

Indo Marhaenist
Indo Marhaenist Diterbitkan : Kamis, 12 September 2024 | 23:58 WIB
Bagikan
Waktu Baca 2 Menit
Jairi, salah satu kader PDIP yang tandatangannya dipakai menggugat SK Kepengurusan DPP PDIP 2024-2025. FILE/Tim Media PDIP
Jairi, salah satu kader PDIP yang tandatangannya dipakai menggugat SK Kepengurusan DPP PDIP 2024-2025. FILE/Tim Media PDIP
Bagikan
iRadio

MARHAENIST – Lima orang kader PDI Perjuangan (PDIP) antara lain, Jairi, Djupri, Manto, Sujoko, dan Suwari mengaku telah dijebak serta ditipu untuk memberikan tanda tangan, yang dimanfaatkan oleh pengacara untuk menggugat keabsahan SK Kepengurusan DPP PDIP periode 2024-2025.

Atas perbuatannya itu, kelima kader tersbut lalu meminta maaf kepada Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri dan seluruh anggota PDIP se-Indonesia. Permintaan maaf itu disampaikan melalui juru bicaranya, Jairi yang juga ikut terlibat memberikan tanda tangan.

“Saya mewakili teman-teman, pertama-tama saya meminta maaf kepada Ketua Umum PDIP Ibu Hajjah Megawati Soekarnoputri, beserta seluruh keluarga besar PDIP seluruh Indonesia,” kata Jairi dalam keterangan tertulisnya, Rabu (11/09/2024).

Jairi mengungkapkan, dirinya ijebak dengan adanya surat gugatan yang ditujukan kepada ketua umum DPP PDIP. Dia mengaku pihaknya hanya diminta tanda tangan di kertas kosong lalu setelah itu diberi imbalan uang sebesar Rp 300 ribu.

Jairi menjelaskan, dia bersama keempat temannya bertemu dengan Anggiat BM Manalu di salah satu posko tim pemenangan. Di sana, mereka dimintai untuk memberikan dukungan terhadap demokrasi. Lantaran sepakat dengan dukungan terhadap demokrasi itu, lalu Jairi bersama ke-empat temannya itu pun bersedia memberi dukungan.

Dikarenakan alasan demokrasi itu, mereka pun bersedia tanda tangan saat diberikan kertas putih kosong. Menurutnya, tanda tangan yang telah mereka berikan itu belakangan dijadikan sebagai surat kuasa gugatan tanpa konfirmasi terlebih dahulu.

“Jadi kertas kosong itu kami tandatangani, tidak ada arahan atau penjelasan kepada kami. Cuma kami dimintakan tanda tangan saja,” ungkapnya.

Menyadari telah dijebak, Jairi bersama keempat rekannya pun lalu membuat pernyataan pencabutan surat gugatan dan akan segera mengajukan pencabutan surat kuasa gugatan tersebut ke Pengadilan Tata Usaha Negara.

Baca Juga:   Survei Terbaru, Ganjar Terus Meroket Puncaki Elektabilitas Capres

Jairi menegaskan dirinya bersama ke-empat temannya itu tidak pernah memberikan kuasa kepada siapapun, termasuk ke Anggiat BM Manalu.

“Kami tidak menuntut atau menggugat (SK DPP PDIP). Kami ini dalam posisi dijebak,” tegasnya.

Dia pun berharap dan meminta agar tidak ada lagi pihak-pihak yang memanfaatkan ketidaktahuan dan kepolosan dari kader yang merepresentasikan wong cilik seperti mereka untuk hal-hal yang merugikan partainya.

 

Bagikan Artikel
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Copy Link Print

ARTIKEL TERBARU

Gelar Muskom, Rakhmadhan terpilih sebagai Ketua DPK GMNI Polbeng Bengkalis
Minggu, 13 Juli 2025 | 23:22 WIB
Seruan Ideologis, GMNI Halut Dukung Kongres Persatuan Tanpa Intervensi Kekuasaan
Minggu, 13 Juli 2025 | 18:17 WIB
Politik Budi Nurani Ir. Sukarno
Minggu, 13 Juli 2025 | 17:10 WIB
Bumikan Marhaenisme Lewat Alumni-nya di Sulteng, Tiga DPC PA GMNI Resmi Dideklarasikan
Minggu, 13 Juli 2025 | 16:48 WIB
DPD GMNI Malut Desak Forum Nasional Komunikasi Persatuan Dorong KLB Sebagai Jalan Penyelamatan Organisasi
Minggu, 13 Juli 2025 | 02:22 WIB

BANYAK DIBACA

Negara Hukum Berwatak Pancasila
Insight
Pro dan Kontra PT. SIM di Dusun Pelita, Bupati SBB dilema?
Opini
Presiden Jokowi Resmi Buka Kongres IV Persatuan Alumni GMNI
Kabar PA GMNI
Pembukaan Kongres IV Persatuan Alumni Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (PA GMNI)
Kabar PA GMNI
Buka kongres PA GMNI, Jokowi Ajak Alumni GMNI Jaga Kedaulatan dan Menangkan Kompetisi
Kabar PA GMNI

Lainnya Dari Marhaenist

Kabar PA GMNI

Gotong Royong dan Kolaborasi Dorong Wujudkan Masyarakat Adil Makmur

Marhaenist - Dewan Pengurus Pusat Persatuan Alumni Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (DPP…

Opini

Trump, Amerika dan Jerman: Babak Baru Geopolitik

Marhaenist.id - Ketika Trump kembali masuk ke panggung kekuasaan, narasi "America First" kemungkinan…

Polithinking

Gerakan Pemuda Marhaenis: Panji Gumilang Salah Memahami Ajaran Bung Karno Soal Agama

Marhaenist - Bikin Gaduh, Panji Gumilang gencar mengaku bermadzhab Bung Karno (Soekarno).…

Kabar GMNI

Telah Lahirkan Tokoh-Tokoh Nasional, Siapa Sajakah Mereka yang Pernah Berorganisasi di GMNI?

Marhaenis.id - Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia atau yang sering disebut GMNI merupakan…

Kabar GMNI

Dua Ekor Bebek Untuk Kegagalan Bobby Nasution dan Kahiyang Ayu

MARHAENIST - Massa aksi yang tergabung dalam Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI)…

Polithinking

PDIP Tunjuk Adian Napitupulu dan Aria Bima Pimpin Tim Pemenangan Pilkada Nasional

Marhaenist.id, Jakarta - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) telah membentuk Tim Pemenangan…

Opini

Reformasi Disabotase: Ketika TNI dan Polri Ingin Berkuasa Lagi

Marhaenist.id - Reformasi 1998 adalah tonggak sejarah penting dalam demokratisasi Indonesia. Salah…

Polithinking

Interview Gunawan ‘Kawier’ Hartono Bakal Calon Walikota Yogyakarta Dari PDI Perjuangan

Marhaenist - Pilkada Kota Yogyakarta bakal digelar November 2024 mendatang. Nama-nama bakal…

Kabar GMNI

Gelar Dialog Interaktif, DPC GMNI Kendari Ulas Perspektif Pergerakan Perempuan di Masa Kini

Marhaenist.id, Kendari - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI)…

Tampilkan Lebih Banyak
  • Infokini
  • Indonesiana
  • Historical
  • Insight
  • Kabar PA GMNI
  • Kabar GMNI
  • Bingkai
  • Kapitalisme
  • Internasionale
  • Marhaen
  • Marhaenis
  • Marhaenisme
  • Manifesto
  • Opini
  • Polithinking
  • Study Marhaenisme
  • Sukarnoisme
Marhaenist

Ever Onward Never Retreat

  • Kontak
  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
  • ▪️ Kirim Artikel
  • ▪️ Format

Vivere Pericoloso

Ikuti Kami

Copyright © 2025 Marhaenist. Ever Onward Never Retreat. All Rights Reserved.

Marhaenist
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?