By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Marhaenist
Log In
  • Infokini
    • Internasionale
  • Marhaen
    • Marhaenis
    • Marhaenisme
    • Study Marhaenisme
    • Sukarnoisme
  • Indonesiana
    • Kabar PA GMNI
    • Kabar GMNI
  • Kapitalisme
  • Polithinking
  • Insight
    • Bingkai
    • Historical
  • Manifesto
  • Opini
Onward Issue:
Menolak Gelar Pahlawan Nasional bagi Soeharto adalah Kewajiban Ideologis bagi Marhaenis
Tirani yang Tersenyum dalam Bayang Kiamat Epistemik: Evolusi Kekuasaan dari Orwellian ke Huxleyian – Part I
Jika atas Dasar Cinta, Permata Indonesia Tantang Walikota Kendari Permanenkan Penghentian Proyek KOPPERSON di Tapak Kuda
Layangkan Penyataan Sikap Ke Pemerintah, GMNI Se-Indonesia Tolak Pemberian Gelar Pahlawan Kepada Suharto
DPC PA GMNI Bengkalis Ucapkan Selamat atas Terselenggaranya Konfercab Ke- I GMNI Bengkalis

Vivere Pericoloso

Ever Onward Never Retreat

Font ResizerAa
MarhaenistMarhaenist
Search
  • Infokini
    • Internasionale
  • Marhaen
    • Marhaenis
    • Marhaenisme
    • Study Marhaenisme
    • Sukarnoisme
  • Indonesiana
    • Kabar PA GMNI
    • Kabar GMNI
  • Kapitalisme
  • Polithinking
  • Insight
    • Bingkai
    • Historical
  • Manifesto
  • Opini
Ikuti Kami
Copyright © 2024 Marhaenist. Pejuang Pemikir. All Rights Reserved.
Polithinking

Catatan Merah dari Putera Bung Karno, Ini Kata Ganjar Pranowo dan Mahfud MD

Marhaenist ID
Marhaenist ID Diterbitkan : Rabu, 19 Oktober 2022 | 19:25 WIB
Bagikan
Waktu Baca 3 Menit
Guntur Soekarnoputra dalam peluncuran buku Catatan Merah Dari Putera Bung Karno Jilid 3, 19 Oktober 2022. MARHAENIST
Guntur Soekarnoputra dalam peluncuran buku Catatan Merah Dari Putera Bung Karno Jilid 3, 19 Oktober 2022. MARHAENIST
Bagikan
iRadio

Marhaenist – Putra pertama Presiden Soekarno, yang juga merupakan Ketua Dewan Ideologi Persatuan Alumni GMNI (PA GMNI), Guntur Soekarnoputra (Mastok) meluncurkan buku baru berjudul Catatan Merah dari Putera Bung Karno. Gubernur Jawa Tengah yang juga kader PDIP Ganjar Pranowo mengatakan bahwa buku itu mengingatkan kepada kita semua bahwa pernah banyak sejarah yang terjadi di Indonesia.

“Sehingga keputusan akan diambil dari banyak sektor, Mastok telah mengingatkan melalui roadmaptis ini, peringatan-peringatan dari catatan merah agar sebenarnya kita tidak masuk pada lubang yang sama, sehingga kita lebih hati-hati. Tentu ini kenegarawanan yang dimiliki oleh Mastok, dan kemudian dicoba ada retailing dari buku ini, sehinga anak-anak muda bisa belajar,” kata Ganjar saat memberikan testimoninya secara daring, Rabu (19/10/2022).

Ganjar menerangkan, melalui buku tersebut, juga bisa untuk mengetahui sejarah masa lalu untuk lebih bijak dalam mengambil keputusan sekarang.

Sementara itu, menurut Megawati Soekarnoputri dalam terstimoninya mengatakan, apa yang ditulis oleh Guntur itu benar, dan tidak perlu ditanyakan lagi.

Sedangkan Menkopolhukam, Mahfud MD mengatakan, bahwa judul Catatan Merah itu sangat penting dan berkarakter.

“Karena merah itu berarti tegas dan berani, artinya buku ini tentu akan berisi hal-hal yang bisa mendobrak keperdulian kita, bagaimana dulu Bung Karno berbuat yang disaksikan oleh mas Guntur dan bu Mega, dan putra-purtinya dengan berpegang teguh pada prinsip secara tegas dan berani, apapun dihadapi,” katanya.

Mahfud menjelaskan bahwa, arti warna merah itulah yang melatar belakangi bendera merah – putih.

“Merah itu artinya berani, putih itu artinya bersih, jujur, tulus, nah ini segi-segi ketegasan Bung Karno, catatan merah,” jelasnya.

Menurut Mahfud, melalui buku ini, bisa diambil pelajaran, tentang sejarah dari apa yang disampaikan oleh Bung Karno tentang Jasmerah (jangan sekali-kali meninggalkan sejarah).

Baca Juga:   Inilah Sikap Tegas Bung Karno Menolak Berdirinya Negara Israel Diatas Tanah Palestina

“Ini tentu catatan merah ini, memuat bagian-bagian tertentu dari sejarah perjalanan hidup Bung Karno yang dicatat oleh mas Guntur sekarang ini, dan kita dapat belajar dari sejarah, mana yang baik, mana yang buruk apa akibat dari sebuah perbuatan itu selalu ada dalam catatan sejarah,” ungkapnya.

Mahfud menegaskan bahwa dalam agama ungkapan Jasmerah sangat hebat dan sama persis dengan apa yang dikatakan dalam Al-Quran tentang sejarah.

“Hai orang-orang yang beriman jangan lupakan sejarahmu, masa lalumu, karena engkau bisa membangun masa depanmu dengan melihat sejarahmu,” tandasnya.

Bagikan Artikel
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Copy Link Print

ARTIKEL TERBARU

Menolak Gelar Pahlawan Nasional bagi Soeharto adalah Kewajiban Ideologis bagi Marhaenis
Jumat, 7 November 2025 | 13:59 WIB
Tirani yang Tersenyum dalam Bayang Kiamat Epistemik: Evolusi Kekuasaan dari Orwellian ke Huxleyian – Part I
Kamis, 6 November 2025 | 04:39 WIB
Jika atas Dasar Cinta, Permata Indonesia Tantang Walikota Kendari Permanenkan Penghentian Proyek KOPPERSON di Tapak Kuda
Kamis, 6 November 2025 | 03:35 WIB
Layangkan Penyataan Sikap Ke Pemerintah, GMNI Se-Indonesia Tolak Pemberian Gelar Pahlawan Kepada Suharto
Rabu, 5 November 2025 | 22:05 WIB
DPC PA GMNI Bengkalis Ucapkan Selamat atas Terselenggaranya Konfercab Ke- I GMNI Bengkalis
Rabu, 5 November 2025 | 17:43 WIB

BANYAK DIBACA

Negara Hukum Berwatak Pancasila
Insight
Menteri ATR/BPN Temui Warga Kebon Sayur Setelah Didesak Massa Aksi untuk Tuntaskan Konflik Sengketa Lahan 
Kabar GMNI Marhaenis
Presiden Jokowi Resmi Buka Kongres IV Persatuan Alumni GMNI
Kabar PA GMNI
Pembukaan Kongres IV Persatuan Alumni Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (PA GMNI)
Kabar PA GMNI
Buka kongres PA GMNI, Jokowi Ajak Alumni GMNI Jaga Kedaulatan dan Menangkan Kompetisi
Kabar PA GMNI

Lainnya Dari Marhaenist

Kabar GMNI

Kinerja Kepolisian Dipertanyakan, GMNI Mimika: Patroli Tidak Efisien Sebabkan Korban Begal di Mimika

Marhaenist.id, Timika - Kinerja aparat kepolisian di Kabupaten Mimika kembali menuai sorotan.…

Historical

Soekarno-Khrushchev Diantara Kemesraan Indonesia dan Uni Soviet

Marhaenist - Sejak masa awal kemerdekaan Indonesia, Indonesia dan Uni Soviet menjalin…

Opini

Nyanyian dan Sumpah Tanpa Jiwa

Marhaenist.id - Ada yang sunyi di tengah gegap gempita peringatan Sumpah Pemuda.…

Insight

Tips Cantik Tradisional

Marhaenist.id - Sejak zaman nenek moyang, manusia mewarisi praktik perawatan tubuh dan…

Kabar PA GMNI

Pemerintah Harus Siapkan Jaminan Sosial Menyeluruh Bagi Masyarakat Miskin Ekstrem

Marhaenist - Dewan Pengurus Pusat Persatuan Alumni Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (PA…

Alumni GMNI Waingapu.
Kabar GMNIOpini

Mari Satukan Langkah dan Hentikan Kebiasaan Mewariskan Perpecahan di GMNI!!!

Marhaenist.id - Sebagai alumni GMNI, saya merasa terpanggil untuk menyampaikan kegelisahan ini.…

Kabar GMNI

DPD GMNI Gorontalo Desak Pemprov Segera Tindak TPA Talumelito: Lingkungan Terancam, Kesehatan Masyarakat Dipertaruhkan

Marhaenist.id, Gorontalo - Dewan Pimpinan Daerah (DPC) Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI)…

Foto: GMNI Jaksel saat Melaporkan Dugaan Skandal Korupsi PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk/MARHAENIST
Kabar GMNI

GMNI Jaksel Tuntut Polri Usut Tuntas Skandal Mobil Mewah 5 Direksi PT ATPI

Marhaenist.id, Jakarta - Bobrok pengelolaan BUMN kembali terbongkar! Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia…

Kabar PA GMNI

Ziarahi ke Makam Bung Karno, Berdoa dan Menabur Bunga: Batu Hitam Pantai Selatan dan Nagasari Lampung (Catatan Perjalanan DPP PA GMNI 5)

Marhaenist.id, Blitar - Saat Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Persatuan Alumni (PA) Gerakan…

Tampilkan Lebih Banyak
  • Infokini
  • Indonesiana
  • Historical
  • Insight
  • Kabar PA GMNI
  • Kabar GMNI
  • Bingkai
  • Kapitalisme
  • Internasionale
  • Marhaen
  • Marhaenis
  • Marhaenisme
  • Manifesto
  • Opini
  • Polithinking
  • Study Marhaenisme
  • Sukarnoisme
Marhaenist

Ever Onward Never Retreat

  • Kontak
  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
  • ▪️ Kirim Artikel
  • ▪️ Format

Vivere Pericoloso

Ikuti Kami

Copyright © 2025 Marhaenist. Ever Onward Never Retreat. All Rights Reserved.

Marhaenist
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?