By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Marhaenist
Log In
  • Infokini
    • Internasionale
  • Marhaen
    • Marhaenis
    • Marhaenisme
    • Study Marhaenisme
    • Sukarnoisme
  • Indonesiana
    • Kabar PA GMNI
    • Kabar GMNI
  • Kapitalisme
  • Polithinking
  • Insight
    • Bingkai
    • Historical
  • Manifesto
  • Opini
Onward Issue:
Resmi Lantik PA GMNI Sulteng dan Sulbar, Prof Arief Hidayat Ajak Teladani Pendiri Bangsa untuk Jaga Indonesia
Resensi Ekologi Marx – John Belammy Foster
PB Jakarta Bangun Koperasi ‘Bottom Up’
Kisruh Koperasi dan MRT Bikin Iklim Usaha Buruk,  Ketua PB Jakarta Apresiasi Kebijakan Pramono Anung
Resensi Buku Karl Popper: Logika Penemuan Ilmiah

Vivere Pericoloso

Ever Onward Never Retreat

Font ResizerAa
MarhaenistMarhaenist
Search
  • Infokini
    • Internasionale
  • Marhaen
    • Marhaenis
    • Marhaenisme
    • Study Marhaenisme
    • Sukarnoisme
  • Indonesiana
    • Kabar PA GMNI
    • Kabar GMNI
  • Kapitalisme
  • Polithinking
  • Insight
    • Bingkai
    • Historical
  • Manifesto
  • Opini
Ikuti Kami
Copyright © 2024 Marhaenist. Pejuang Pemikir. All Rights Reserved.
Polithinking

Cak Imin Doakan Puan Jadi Presiden, Puan Doakan Cak Imin Jadi Wapres

Indo Marhaenist
Indo Marhaenist Diterbitkan : Minggu, 25 September 2022 | 17:32 WIB
Bagikan
Waktu Baca 4 Menit
Puan Maharani dan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin. Dok Puan Maharani/PDIP
Bagikan
iRadio

Marhaenist – Ketua DPR RI yang juga Ketua DPP PDI Perjuangan, Puan Maharani dan Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin bertemu pada, Minggu (25/09/2022). Keduanya pun melakukan ziarah bersama ke makam Taufiq Kiemas di Taman Makam Pahlawan (TMP), Kalibata, Jakarta Selatan.

Cak Imin mengaku memiliki kedekatan dengan almarhum Taufiq Kiemas, yang merupakan ayahanda dari Puan Maharani. Hal itu menjadi alasan bagi dirinya berziarah ke makam suami Megawati Soekarnoputri itu.

Ziarah bersama Cak Imin dan Puan terlihat khidmat dan penuh keakraban. Beberapa kali mereka pun tampak tertawa lepas bersama.

Cak Imin tiba lebih dulu di TMP pukul 07.44 WIB dengan mengenakan baju putih, celana hitam dan peci hitam. Selang beberapa menit kemudian, tepatnya pukul 07.55 WIB Puan tiba dengan mengenakan baju hitam dan selendang putih.

Puan dan Cak Imin pun kemudian langsung bergegas masuk menuju makam Taufiq Kiemas. Selama perjalanan menuju makam, Puan dan Cak Imin tampak berbincang serius.

Setibanya di makam Taufiq Kiemas, lantunan doa dan surat yasin berkumandang. Puan dan Cak Imin terlihat khusuk sembari berdoa. Setelahnya, Puan dan Cak Imin bersama-sama menabur bunga di pusaran Taufiq Kiemas, serta ke makam kedua orang tua Taufiq Kiemas yang berada tepat di sampingnya.

Sesekali, Cak Imin dan Puan terlihat tertawa saat berbincang-bincang. Terlebih saat Politikus PDIP Johan Budi yang juga hadir mendampingi Puan melempar celotehan soal ‘Dewan Kolonel’.

Doa-doa agar Puan dan Cak Imin bersatu terdengar saling saut menyaut dari jajaran masing-masing partai yang turut mendampingi. Keduanya tersipu sambil mengaminkan.

Usai ziarah dan tabur bunga, Puan dan Cak Imin kemudian makan pecal pincuk bersama. Lokasinya tak jauh dari TMP, yaitu di area jajanan Kalibata, tinggal menyeberang.

Baca Juga:   Temui Megawati di Batu Tulis, Ini Yang Dibahas Oleh Jokowi

Puan lalu mengatakan dia dan Cak Imin sama-sama senang pecal pincuk. Bahkan, Puan mengklaim bahwa kesukaan terhadap makanan tersebut, menjadi sinyal antara Puan dan Cak Imin cocok jika disandingkan di Pilpres 2024 mendatang.

“Kesukaannya sama, jangan-jangan cocok,” kata Puan saat mengambil makanan dan disambut tawa oleh Cak Imin.

Doa Puan Untuk Cak Imin

Tak sampai hanya di situ, momen keakraban mereka berlanjut saat Puan memberikan kejutan kepada Cak Imin sebuah kue ulang tahun. Diketahui, Cak Imin baru saja ulang tahun yang ke-56 pada Sabtu (24/09/2022).

Cak Imin pu lantas mengucapkan terima kasih kepada Puan dan seluruh jajaran PDIP yang telah memberikan kejutan kue ulang tahun pada moment pertemuan tersebut.

“Saya ucapkan terima kasih Mba Puan ingat ulang tahun saya diberi kue temen-teman Pak Bambang Pacul dan teman-teman semua terima kasih disiapkan kue ulang tahun moga-moga doanya terkabul dan minimal saya jadi wapres,” kata Cak Imin.

Tak hanya itu, Cak Imin pun mendoakan agar Puan Maharani bisa menjadi Presiden di 2024 mendatang. Sedangkan Puan, mendoakan agar Cak Imin bisa menjadi wakil presiden.

“Ya kita mendoakan Mba Puan jadi presiden,” kata Cak Imin lagi.

“Ya saya ikut mendoakan, Insya Allah amin (Cak Imin jadi Wapres),” kata Puan memjawab doa Cak Imin.

Bagikan Artikel
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Copy Link Print

ARTIKEL TERBARU

Resmi Lantik PA GMNI Sulteng dan Sulbar, Prof Arief Hidayat Ajak Teladani Pendiri Bangsa untuk Jaga Indonesia
Minggu, 14 September 2025 | 21:45 WIB
Resensi Ekologi Marx – John Belammy Foster
Jumat, 12 September 2025 | 00:53 WIB
PB Jakarta Bangun Koperasi ‘Bottom Up’
Senin, 8 September 2025 | 00:15 WIB
Kisruh Koperasi dan MRT Bikin Iklim Usaha Buruk,  Ketua PB Jakarta Apresiasi Kebijakan Pramono Anung
Senin, 8 September 2025 | 00:07 WIB
Resensi Buku Karl Popper: Logika Penemuan Ilmiah
Minggu, 7 September 2025 | 23:24 WIB

BANYAK DIBACA

Negara Hukum Berwatak Pancasila
Insight
Kenapa Harus Adili Jokowi?
Opini
Presiden Jokowi Resmi Buka Kongres IV Persatuan Alumni GMNI
Kabar PA GMNI
Pembukaan Kongres IV Persatuan Alumni Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (PA GMNI)
Kabar PA GMNI
Buka kongres PA GMNI, Jokowi Ajak Alumni GMNI Jaga Kedaulatan dan Menangkan Kompetisi
Kabar PA GMNI

Lainnya Dari Marhaenist

Opini

Aksi Mahasiswa: Bubarkan DPR?

Marhaenist.id - Salah satu syarat dari Negara Hukum yang demokratis ya harus…

Polithinking

Kunjungi Banda Neira, Ganjar Belajar Dari Hatta dan Syahrir

Marhaenist.id, Banda Neira - Ganjar Pranowo mengunjungi sejumlah tempat bersejarah saat tiba…

Polithinking

Perempuan Garda Depan Pemenangan Pasangan Pram dan Rano

Marhaenist - Istri calon gubernur Pramono Anung, Endang Nugrahani bersama penyanyi Ashanti…

Kabar GMNIOpini

Tigalisme, Klimaks Kehancuran GMNI: Persatuan???

Marhaenist.id - Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI), sebagai organisasi kader yang lahir…

Opini

Mahasiswa Perlu Sederhanakan Istilah Bahasa Agar Mudah Dipahami Masyarakat

Marhaenist.id - Kadangkala mahasiswa organisasi gerakan menggunakan bahasa akademis yang sulit dipahami…

Manifesto

Islamisme dan Komunisme, Haji Misbach 1925

Marhaenist - Apabila kita berbicara mengenai Islam dan Komunisme di Indonesia, kita…

Kabar GMNI

Kader GMNI di Jatim Kritik Oknum yang Tolak Kongres Persatuan

Marhaenist.id, Surabaya - Menanggapi pernyataan kontroversial dari pihak yang mengatasnamakan Dewan Pimpinan…

Opini

Fenomena Kotak Kosong dalam Pilkada: Analisis Hukum dan Keadilan Demokrasi

Marhaenist.id-Fenomena politik dalam Pemilihan Umum mengaminkan elemen penting, yaitu yang jujur dan…

Polithinking

Ganjar Sapa Relawan di Bulungan Jakarta, Sebut Kesukarelawanan Pendukung 03 Paling Top

Marhaenist.id, Jakarta - Ratusan relawan dan simpatisan gegap gempita ketika calon Presiden…

Tampilkan Lebih Banyak
  • Infokini
  • Indonesiana
  • Historical
  • Insight
  • Kabar PA GMNI
  • Kabar GMNI
  • Bingkai
  • Kapitalisme
  • Internasionale
  • Marhaen
  • Marhaenis
  • Marhaenisme
  • Manifesto
  • Opini
  • Polithinking
  • Study Marhaenisme
  • Sukarnoisme
Marhaenist

Ever Onward Never Retreat

  • Kontak
  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
  • ▪️ Kirim Artikel
  • ▪️ Format

Vivere Pericoloso

Ikuti Kami

Copyright © 2025 Marhaenist. Ever Onward Never Retreat. All Rights Reserved.

Marhaenist
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?