By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Marhaenist
Log In
  • Infokini
    • Internasionale
  • Marhaen
    • Marhaenis
    • Marhaenisme
    • Study Marhaenisme
    • Sukarnoisme
  • Indonesiana
    • Kabar PA GMNI
    • Kabar GMNI
  • Kapitalisme
  • Polithinking
  • Insight
    • Bingkai
    • Historical
  • Manifesto
  • Opini
Onward Issue:
Resensi Ekologi Marx – John Belammy Foster
PB Jakarta Bangun Koperasi ‘Bottom Up’
Kisruh Koperasi dan MRT Bikin Iklim Usaha Buruk,  Ketua PB Jakarta Apresiasi Kebijakan Pramono Anung
Resensi Buku Karl Popper: Logika Penemuan Ilmiah
Kenapa Harus Adili Jokowi?

Vivere Pericoloso

Ever Onward Never Retreat

Font ResizerAa
MarhaenistMarhaenist
Search
  • Infokini
    • Internasionale
  • Marhaen
    • Marhaenis
    • Marhaenisme
    • Study Marhaenisme
    • Sukarnoisme
  • Indonesiana
    • Kabar PA GMNI
    • Kabar GMNI
  • Kapitalisme
  • Polithinking
  • Insight
    • Bingkai
    • Historical
  • Manifesto
  • Opini
Ikuti Kami
Copyright © 2024 Marhaenist. Pejuang Pemikir. All Rights Reserved.
Kabar GMNI

Tolak Kongres Bandung, Kader GMNI Teriakan Kongres Persatuan Melalui Grup WhatsApp

Marhaenist Indonesia
Marhaenist Indonesia Diterbitkan : Kamis, 10 Juli 2025 | 14:40 WIB
Bagikan
Waktu Baca 3 Menit
Player ajakan bersatu dalam Kongres Persatusn ditubuh GMNI. Ini dibuat berdasarkan keresahan kader GMNI atas dualisme yang terjadi. Player ini juga dipakai sebagai foto profil grup WhasApp GMNI NUSANTARA/MARHAENIST.
Bagikan
iRadio

Marhaenist.id – Penolakan Kongres Bandung dan Keinginan diselenggarakannya Kongres Persatuan dalam tubuh Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) terus menggema diseluruh pelosok negeri dan diteriakan oleh Kader GMNI di Indonesia.

Diteriakan Kongres Persatuan ditubuh GMNI oleh Kader di seruruh pelosok Indonesia dianggap sebagai titik balik untuk kembali kepada Marhaenisme yang didalamnya ada Sosio Nasionalisme sebagai asas untuk menyatuakan kembali GMNI yang terpecah pasca Kongres di Ambon 2019 lalu.

Teriakan-teriakan tentang Kongres Persatuan GMNI banyak diluapkan kader GMNI melalui tulisan dan diposting di grup WhatsApp GMNI NUSANTARA dengan anggota grup sebanyak 1025 orang yang berasal dari Kader GMNI seluruh Indonesia.

Grup WhatsApp GMNI NUSANTARA itu telah dijadikan wadah untuk meluapkan kekesalan kader terhadap Imanuel yang melakukan kongres sendiri di Bandung yang oleh pengikutnya setianya dikatakan sebagai kongres persatuan dan Arjuna yang tak kunjung mencari solusi agar Kongres Persatuan bisa terwujud.

Didalam grup itu, Bung April yang menyuarakan keresahannya terhadap terjadinya dualisme ditubuh GMNI, mengatakan bahwa organisasi GMNI terbentuk dari peleburan 3 organisasi besar, mengapa saat ini menjadi dualisme? Dan para kader masih berbicara kubu-kubuan dan tak mau menyatu.

“Marhaen akan kalah jikalau GMNI saja masih bicara versi A dan B. Malu lah kita sama pendiri. Udah berupaya meleburkan 3 organisasi besar buat lahir barang ini. Generasi kita ko PENGECUT semua sih,” katanya, Rabu (9/7/2025).

Disisi lain, Ricdwan Abbas Bandaso dengan lantang menyuarakan agar kongres persatuan yang nantinya terlaksana lahir dari kesepakatan kedua kubu, baik Arjuna maupun Imanuel.

Ia menekankan bahwa jangan ada kongres-kongres-an yang mengatasnamakan persatuan, kata dia, kongres persatuan di GMNI haruslah lahir dari musyawarah mufakat yang disepakati oleh ke dua kubu.

Baca Juga:   1 Juni dan Panggilan Sejarah: GMNI Harus Menjadi Teladan Persatuan

“Mau bersatu ya libatkan 2 kubu dalam musyawarah-mufakat. Jangan ada kongres-kongres-an yang katanya untuk GMNI padahal untuk kepentingan DPP dan kepentinganmu,” ungkapnya dalam grup WhatsApp GMNI NUSANTARA, Rabu (9/7/2025).

Ia juga meneriakan bahwa tentang adanya kepentingan yang terselubung dengan seruan mengikuti Kongres GMNI di Bandung sebagai Kongres yang diklaim persatuan di dalam grup GMNI NUSANTARA.

“Bikin malu, lantang meneriakan kebohongan di hadapan ribuan pemikir. Emang kalian pikir kepentingan kalian tidak tercium? Ribuan penghuni grup ini kalian anggap bodoh sampai tidak akan tahu maksud terselubung mu?,” lanjutnya.

Ia juga menekankan atas nama cinta terhadap organisasi GMNI agar kader tidak mengadiri kongres di Bandung sehingga tidak memperdalam perpecahan ditubuh GMNI dan benar-benar mewujudkan yang namanya. kongres persatuan.

“Kalau cinta GMNI, jangan ikut ke Bandung, dan jangan ikut Juna. Ke depan dalam waktu dekat akan ada rembug kader, itu harapan kita bersama dan mari kita wujudkan persatuan yang benar-benar persatuan, bukan ikut Kongres Nuel yang katanya persatuan dan bukan ikut Juna pula,” tandasnya.

Diketahui, dari 1025 orang anggota grup WhatsApp GMNI NUSANTARA, sebagian besar kader GMNI baik Kubu Imanuel dan Kubu Arjuna sama-sama menginginkan Kongres Persatuan dan hanya sebagian kecil yang menyetujui terlaksana Kongres di Bandung.***

Penulis: Redaksi/Editor: Redsksi.

Bagikan Artikel
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Copy Link Print

ARTIKEL TERBARU

Resensi Ekologi Marx – John Belammy Foster
Jumat, 12 September 2025 | 00:53 WIB
PB Jakarta Bangun Koperasi ‘Bottom Up’
Senin, 8 September 2025 | 00:15 WIB
Kisruh Koperasi dan MRT Bikin Iklim Usaha Buruk,  Ketua PB Jakarta Apresiasi Kebijakan Pramono Anung
Senin, 8 September 2025 | 00:07 WIB
Resensi Buku Karl Popper: Logika Penemuan Ilmiah
Minggu, 7 September 2025 | 23:24 WIB
Kenapa Harus Adili Jokowi?
Minggu, 7 September 2025 | 21:46 WIB

BANYAK DIBACA

Negara Hukum Berwatak Pancasila
Insight
Lukisan Pakde Karwo Menolak Terbakar: Isyarat Zaman dari Api Grahadi, Ramalan Jayabaya yang Hidup
Marhaenis
Presiden Jokowi Resmi Buka Kongres IV Persatuan Alumni GMNI
Kabar PA GMNI
Pembukaan Kongres IV Persatuan Alumni Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (PA GMNI)
Kabar PA GMNI
Buka kongres PA GMNI, Jokowi Ajak Alumni GMNI Jaga Kedaulatan dan Menangkan Kompetisi
Kabar PA GMNI

Lainnya Dari Marhaenist

Kabar GMNI

Kader GMNI di Jatim Kritik Oknum yang Tolak Kongres Persatuan

Marhaenist.id, Surabaya - Menanggapi pernyataan kontroversial dari pihak yang mengatasnamakan Dewan Pimpinan…

Internasionale

Kemenangan Rakyat dan Ganja di Thailand

Marhaenist - Langkah pemerintah Thailand membatalkan rencana memasukkan ganja sebagai narkoba dan…

Manifesto

Nasrani-Yahudi Dalam Tinjauan Madilog

AGAMA NASRANI Jesus Nazrenus Rex Jodioram Jesus dari Nazaret Rajanya Yahudi Agama…

Polithinking

Ganjar ke Warga Jabar: Jangan Takut Diintimidasi, Lawan Dengan Benar dan Sesuai Konstitusi

Marhaenist.id, Cirebon - Capres 2024 nomor urut 3, Ganjar Pranowo membakar semangat…

Kabar PA GMNI

PA GMNI Dalami Pembelajaran Hukum Acara Perselisihan Hasil Pemilu

Marhaenist - Mahkamah Konstitusi (MK) melalui Pusat Pendidikan Pancasila dan Konstitusi (Pusdik…

Kabar GMNI

DPC GMNI Bantaeng Kutuk Keras Tindakan Represif Oknum ASN Dinas PUPR Sinjai terhadap Kader GMNI Sinjai

Marhaenist.id, Bantaeng - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI)…

Kabar PA GMNI

Komandan Pacul Masuk dalam Bursa Menteri Pemerintahan Prabowo-Gibran?

Marhaenist.id - Bambang Wuryanto atau Bambang Pacul atau sering disebut Komandan Pacul…

Kabar GMNI

Soal Kekurangan Tabung Oksigen, Aktivis GMNI di Mamasa Pertanyakan Keseriusan Pemda dalam Pelayanan Keseheatan

Marhaenist.id, Mamasa - Aktivis Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Rihardes Langi’ Memanna…

Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Jawa Timur saat adakan orasi di depan gedung Grahadi Surabaya, (26/08/2024). FILE/IST. Photo
Kabar GMNI

Kawal Implementasi PKPU, GMNI Jatim Gruduk Gedung Grahadi Surabaya

MARHAENIST - Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Jawa Timur bersama dengan Budayawan…

Tampilkan Lebih Banyak
  • Infokini
  • Indonesiana
  • Historical
  • Insight
  • Kabar PA GMNI
  • Kabar GMNI
  • Bingkai
  • Kapitalisme
  • Internasionale
  • Marhaen
  • Marhaenis
  • Marhaenisme
  • Manifesto
  • Opini
  • Polithinking
  • Study Marhaenisme
  • Sukarnoisme
Marhaenist

Ever Onward Never Retreat

  • Kontak
  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
  • ▪️ Kirim Artikel
  • ▪️ Format

Vivere Pericoloso

Ikuti Kami

Copyright © 2025 Marhaenist. Ever Onward Never Retreat. All Rights Reserved.

Marhaenist
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?