By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Marhaenist
Log In
  • Infokini
    • Internasionale
  • Marhaen
    • Marhaenis
    • Marhaenisme
    • Study Marhaenisme
    • Sukarnoisme
  • Indonesiana
    • Kabar PA GMNI
    • Kabar GMNI
  • Kapitalisme
  • Polithinking
  • Insight
    • Bingkai
    • Historical
  • Manifesto
  • Opini
Onward Issue:
Tambang Rampok Hak Rakyat, Ketua PA GMNI Kaltim Desak Presiden Prabowo Hentikan Operasi 13 Perusahaan Raksasa
Gelar Konfercab Persatuan, Rifki Pratama dan Andi Supriyanto Resmi Pimpin GMNI Bima
Refleksi Hari Jadi Kabupaten Rohul Ke-26 Tahun, GMNI: Momentum Evaluasi Pembangunan dan Penguatan Nasionalisme Kerakyatan
Heri Purnomo Kembali Terpilih Secara Aklamasi sebagai Ketua PA GMNI Kota Bekasi
Erick Thohir dan Serangkaian Keputusan Aneh

Vivere Pericoloso

Ever Onward Never Retreat

Font ResizerAa
MarhaenistMarhaenist
Search
  • Infokini
    • Internasionale
  • Marhaen
    • Marhaenis
    • Marhaenisme
    • Study Marhaenisme
    • Sukarnoisme
  • Indonesiana
    • Kabar PA GMNI
    • Kabar GMNI
  • Kapitalisme
  • Polithinking
  • Insight
    • Bingkai
    • Historical
  • Manifesto
  • Opini
Ikuti Kami
Copyright © 2024 Marhaenist. Pejuang Pemikir. All Rights Reserved.
Opini

Tata Regulasi Ditengah Disrupsi Teknologi, Ayo Dukung Bitcoin Sebagai Bagian dari Cadangan Devisa

La Ode Mustawwadhaar
La Ode Mustawwadhaar Diterbitkan : Jumat, 28 Februari 2025 | 13:02 WIB
Bagikan
Waktu Baca 6 Menit
Foto: Kemas Fadli Safari, S.E, Crypto Enthusiast Indonesia (CEI), Pengurus DPP PA GMNI Bidang Sosial/MARHAENIST.
Bagikan
iRadio

Marhaenist.id – Dalam satu dekade terakhir, perkembangan kecerdasan buatan (AI) dan Blockchain telah mengubah berbagai sektor industri secara fundamental. Dari otomatisasi pekerjaan hingga desentralisasi keuangan, dua teknologi ini membawa peluang sekaligus tantangan bagi negara dalam mengatur ekosistem digital yang semakin kompleks.

Teknologi Blockchain menawarkan transparansi dan desentralisasi dalam berbagai aspek, mulai dari keuangan, logistik, hingga tata kelola pemerintahan.

Mata uang Kripto seperti Bitcoin dan Ethereum telah mengguncang sistem keuangan tradisional, memunculkan pertanyaan besar tentang peran Negara dalam mengatur aset digital yang sulit dikendalikan.

Negara Indonesia harus bisa menyeimbangkan antara regulasi yang ketat dan memberikan ruang bagi inovasi maka ini akan cepat beradaptasi dengan tren teknologi akan lebih siap menghadapi masa depan, sementara yang lamban dalam merespons bisa tertinggal dalam persaingan global.

Neraga Indonesia mestinya harus dapat belajar dari Negara Elsavador. Bagaimana negara itu bisa mencapai kesuksesan dengan Bitcoin? Ini berkat keputusan berani Presiden Nayib Bukele untuk menerima Bitcoin sebagai alat pembayaran yang sah pada September 2021 lalu.

Keputusan ini membuka peluang bagi warga Elsalvador untuk menggunakan Bitcoin dalam kehidupan sehari-hari, termasuk dalam transaksi bisnis dan pengiriman uang.

Salah satu contoh kesuksesan akibat penerapan Bitcoin alat pembayaran yang sah di Negara Elsavador adalah kisah Napoleon Osorio, seorang sopir taksi yang menjadi jutawan kripto berkat adopsi Bitcoin. Ia memperluas bisnisnya dan meraih keuntungan besar dari kenaikan harga Bitcoin.

Pemerintah El Salvador juga memperkenalkan dompet digital Chivo Wallet, yang memungkinkan pengiriman dan penerimaan Bitcoin tanpa biaya. Meskipun adopsi Bitcoin belum mencapai harapan pemerintah, kisah sukses seperti Osorio membuktikan potensi besar dari mata uang digital ini.

Baca Juga:   Menimbang Arah Indonesia dari Cermin Sejarah

Selain itu, El Salvador juga memiliki lebih dari 2.000 Bitcoin yang bernilai lebih dari $150 juta, membuat negara ini menjadi salah satu negara terkaya di dunia karena kepemilikan Bitcoin-nya.

El Salvador terus membuat langkah besar dalam upayanya menuju kemandirian finansial. Setelah mengumumkan bahwa mereka tidak lagi akan meminjam utang eksternal untuk mendanai anggaran negara.

Langkah ini adalah upayaca dan komitmen Presiden Nayib Bukele untuk mengurangi ketergantungan pada sumber dana luar negeri dan akan memperkuat perekonomian negara melalui adopsi teknologi baru, khususnya kripto.

Belajar dari Elsavador: Mengakhiri Ketergantungan pada Utang Luar Negeri

Akun Twitter resmi pemerintahan El Salvador telah membagikan salah satu berita terbesar, yakni pengumuman dari Presidennya, Nayib Bukele, yang menyatakan bahwa negara tersebut tidak akan lagi meminjam utang eksternal atau luar negeri.

Mulai 2025, negara itu akan membiayai anggarannya sepenuhnya dari sumber daya internal, sebuah langkah yang jarang dilakukan oleh negara-negara berkembang yang biasanya bergantung pada pinjaman internasional untuk mendanai proyek-proyek besar dan operasional pemerintah.

Penghapusan utang eksternal ini dilakukan dengan harapan untuk menghindari ketergantungan pada lembaga keuangan internasional yang sering kali memberikan syarat ketat dalam pinjaman mereka.

Dengan cara ini, negara di Amerika Tengah ini berharap untuk membangun fondasi ekonomi yang lebih mandiri dan berkelanjutan, tanpa beban bunga dan pembayaran utang yang terus meningkat setiap tahun.

“Ini adalah momen bersejarah bagi El Salvador. Kami tidak akan lagi menghabiskan lebih banyak uang daripada yang kami hasilkan setiap tahunnya. Manfaat dari pendekatan ini akan langsung terasa dan akan terus bertambah setiap tahunnya, yang akan berkontribusi pada perekonomian yang lebih kuat dan negara yang mandiri secara finansial,” ujar Presiden Bukele, dilansir dari El Salvador English.

Baca Juga:   Revisi UU Minerba, Apakah Solusi atau Musibah?

Konsistensi El Salvador dalam Investasi Bitcoin, dapat Mengakhir Ketergantungan pada Utang Luar Negeri

Selain mengakhiri ketergantungan pada utang luar negeri, pemerintah El Salvador terus berinvestasi dalam Bitcoin, yang kini menjadi bagian integral dari kebijakan ekonomi negara.

Seperti yang telah diberitakanUB sebelumnya, selama 665 hari berturut-turut, El Salvador membeli satu Bitcoin setiap hari, yang kini menambah total cadangan negara sebanyak 3.046 BTC.

Langkah ini dimulai sejak November 2022 dan menjadi bagian dari upaya jangka panjang untuk mengintegrasikan Bitcoin ke dalam sistem keuangan nasional.

Keputusan untuk membeli Bitcoin setiap hari dianggap sebagai strategi jangka panjang untuk meningkatkan cadangan mata uang negara, yang diharapkan akan memberikan keuntungan besar di masa depan ketika harga Bitcoin kembali naik.

Selain itu, adopsi Bitcoin juga telah meningkatkan profil internasional El Salvador sebagai pionir dalam ekonomi digital.

Tantangan dan Harapan dalam Membangun Kemadirian Ekonomi

Meski langkah-langkah ini dinilai inovatif dan berani, ada beberapa tantangan yang harus dihadapi oleh pemerintah El Salvador.

Pertama, penghapusan utang eksternal berarti pemerintah harus mengelola anggaran dengan sangat ketat dan memastikan pendapatan dari pajak serta sektor lain seperti pariwisata dan pertanian cukup untuk mendanai semua kebutuhan.

Tantangan lain adalah menjaga kestabilan ekonomi di tengah fluktuasi harga BTC, yang secara alami dapat mempengaruhi cadangan nasional jika tidak dikelola dengan hati-hati.

Namun, meskipun menghadapi risiko, Presiden Bukele tetap optimis bahwa strategi ini akan membawa El Salvador ke era baru dalam hal kemandirian finansial.

Langkah untuk tidak lagi meminjam dari luar negeri dan terus berinvestasi dalam Bitcoin dianggap sebagai strategi jangka panjang untuk memperkuat ekonomi nasional, mengurangi kemiskinan dan menarik lebih banyak investor internasional.

Baca Juga:   Memahami Pesoalan Gugatan Imanuel terhadap Keabsahan GMNI Arjuna dengan Nomor Perkara Hukum: 115/Pdt.G/2025/Jkt Pst

Diakhir, Negara Indonesia harus dapat belajar dari negara Elsavador untuk meneguhkan kemandirian ekonominya dan menjadikannya menjadi negara yang maju agar tidak lagi bergantung pada hutang luar negeri dan bisa menghentikan untuk tidak berutang lagi!***


Penulis: Kemas FS, Pengurus DPP PA GMNI Bidang Sosial.

Bagikan Artikel
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Copy Link Print

ARTIKEL TERBARU

Tambang Rampok Hak Rakyat, Ketua PA GMNI Kaltim Desak Presiden Prabowo Hentikan Operasi 13 Perusahaan Raksasa
Senin, 13 Oktober 2025 | 11:36 WIB
Gelar Konfercab Persatuan, Rifki Pratama dan Andi Supriyanto Resmi Pimpin GMNI Bima
Senin, 13 Oktober 2025 | 00:21 WIB
Refleksi Hari Jadi Kabupaten Rohul Ke-26 Tahun, GMNI: Momentum Evaluasi Pembangunan dan Penguatan Nasionalisme Kerakyatan
Minggu, 12 Oktober 2025 | 16:32 WIB
Heri Purnomo Kembali Terpilih Secara Aklamasi sebagai Ketua PA GMNI Kota Bekasi
Sabtu, 11 Oktober 2025 | 22:25 WIB
Erick Thohir dan Serangkaian Keputusan Aneh
Sabtu, 11 Oktober 2025 | 21:48 WIB

BANYAK DIBACA

Negara Hukum Berwatak Pancasila
Insight
Pertumbuhan Ekonomi Yang Menyisakan Luka Sosial dan Ekologis
Opini
Presiden Jokowi Resmi Buka Kongres IV Persatuan Alumni GMNI
Kabar PA GMNI
Pembukaan Kongres IV Persatuan Alumni Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (PA GMNI)
Kabar PA GMNI
Buka kongres PA GMNI, Jokowi Ajak Alumni GMNI Jaga Kedaulatan dan Menangkan Kompetisi
Kabar PA GMNI

Lainnya Dari Marhaenist

Polithinking

RBPR Deklarasikan Dukungan Untuk Pramono Anung-Rano Karno

MARHAENIST -  Pranowo Anung dan Rano Karno turut menghadiri acara deklarasi Rumah…

Opini

Pilkada 2024: Kesadaran Politik Pemilih Muda 

Marhaenist.id - Masyarakat Indonesia akan menggelar Pilkada serentak yang akan dilaksanakan pada…

Indonesiana

Jangan Dengar Apa Kata Deddy, Ayo Tolak RUU TNI!

Marhaenist.id - Deddy Corbuzier dalam videonya menyebut bahwa penolakan rapat DPR di…

Polithinking

Ajak Masyarakat Tolak Pemilu 2024, Relawan Marhaen Cyber Army Minta Jokowi Mundur dan Pilpres di Ulang

Marhaenist.id, Jakarta - Relawan Marhaen Cyber Army mengeluarkan pernyataan sikap dalam sebuah…

Kabar GMNI

Raker DPD GMNI Jatim: Digitalisasi sebagai Upaya Penguatan Organisasi

Marhaenist.id, Surabaya - Dewan Pimpinan Daerah Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia Jawa Timur…

Kabar GMNI

Diduga Ada Penyalahgunaan Anggaran Pembebasan Lahan Pasar Mamasa, GMNI Desak Kejati Sulbar Periksa Terduga Pelaku

Marhaenist.id, Mamasa - Polemik pembebasan lahan Pasar Mamasa masih terus bergulir, hal…

Kabar GMNI

Jumpai Ketua DPRD Riau, Cipayung Plus Desak Pembentukan Pansus Defisit APBD: Biar Tahu Siapa Biang Keroknya!

Marhaenist.id, Pekanbaru – Kelompok Cipayung Plus Riau resmi mendesak DPRD Provinsi Riau…

Opini

Revolusi Energi: Bongkar Mafia BBM, Tindak Tegas Pengkhianat Rakyat!

Marhaenist.id -Ditengah penderitaan rakyat akibat melonjaknya biaya hidup, mafia energi terus menghisap…

Polithinking

Mahasiswa Jakarta Bergerak: Menantang Prabowo Diskusi Terbuka dan Siap Lapor Balik Prabowo Subianto

Marhaenist.id, Jakarta- Mahasiswa Jakarta Bergerak akan melaporkan Prabowo Subianto terkait dengan pelanggaran…

Tampilkan Lebih Banyak
  • Infokini
  • Indonesiana
  • Historical
  • Insight
  • Kabar PA GMNI
  • Kabar GMNI
  • Bingkai
  • Kapitalisme
  • Internasionale
  • Marhaen
  • Marhaenis
  • Marhaenisme
  • Manifesto
  • Opini
  • Polithinking
  • Study Marhaenisme
  • Sukarnoisme
Marhaenist

Ever Onward Never Retreat

  • Kontak
  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
  • ▪️ Kirim Artikel
  • ▪️ Format

Vivere Pericoloso

Ikuti Kami

Copyright © 2025 Marhaenist. Ever Onward Never Retreat. All Rights Reserved.

Marhaenist
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?