Marhaenist – Persatuan Alumni GMNI Jawa Barat menggelar acara wellcoming dinner yang digelar di Gedung Sate, Minggu 5 Desember 2021.
Dalam sambutannya, Ketua DPD GMNI Jawa Barat Abdy Yuhana menyatakan GMNI Jabar ingin memperlihatkan tuan rumah yang sukses dalam kongres IV persatuan alumni GMNI ini.
“Selamat datang kepada seluruh peserta Kongres IV Persatuan Alumni GMNI di Bandung. Satu kehormatan bagi Provinsi Jawa Barat setelah orde Nasionalis Sukarnois menjadi kehormatan bagi kita semua,” kata Abdy Yuhana.
“Gedung sate ini dibangun di tahun 1920. Bangunan ini sudah cukup tua tapi kuat dan kokoh sama seperti organisasi kita Persatuan Alumni GMNI kokoh dan kuat,” ujar Abdy Yuhana.
Menurutnya, kongres yang diselenggarakan di Bandung ini sukses dan lancar serta terpenting bisa menghasilkan gagasan yang jauh melompat kedepan.
Abdy Yuhana pun menjelaskan, seperti saat Bung Karno kuliah di Technische Hogeschool te Bandoeng. Kemudian pada 4 Juli 1927 mendirikan PNI dan yang paling monumental yakni Pledoinya (pembelaan) yang masih menjadi referensi bagi anak-anak muda pada tahun 1930 yang disampaikannya di pengadilan Landlaard kini Indonesia Menggugat.
Inshaallah mengajak para peserta kongres persatuan alumni GMNI untuk napak tilas salah satu tempatnya adalah Landlaard.
“Inshaallah acara yang akan diselenggarakan oleh kita semua pada tanggal 6 sampai dengan 8 Desember 2021 ini kongres akan berjalan dengan sukses lancar dan tentunya memberikan kontribusi pemikiran yang baik bagi bangsa dan negara. Selamat datang di Bandung. Selamat kita sama-sama menjalankan kongres. Nikmati suasana bandung yang sejuk, khususnya kita jadikan kongres Bandung sebagai kongres gagasan yang sejuk bagi kita semua,” kata Abdy Yuhana.