By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Marhaenist
Log In
  • Infokini
    • Internasionale
  • Marhaen
    • Marhaenis
    • Marhaenisme
    • Study Marhaenisme
    • Sukarnoisme
  • Indonesiana
    • Kabar Alumni GMNI
    • Kabar GMNI
  • Kapitalisme
  • Polithinking
  • Insight
    • Bingkai
    • Historical
  • Manifesto
  • Opini
Onward Issue:
Pulau Buru dan Pengarahan Tenaga Kerja Tapol
Ironi di Kawasan HTI RAPP: GMNI Temukan Sekolah Beralas Pasir dan Lansia Terabaikan Fasilitas Kesehatan di Kampar Kiri
Beredar Akun Facebook Palsu Atas Nama Dirinya, Karyono Wibowo: Ada Orang yang tidak Bertanggungjawab – Mohon Abaikan
Andai Bank BRI Jadi Bank Koperasi Seperti Desjardins Bank
Diskusi Publik Persatuan Alumni GMNI Jakarta, Anies Baswedan Tekankan Ekonomi Berkeadilan

Vivere Pericoloso

Ever Onward Never Retreat

Font ResizerAa
MarhaenistMarhaenist
Search
  • Infokini
    • Internasionale
  • Marhaen
    • Marhaenis
    • Marhaenisme
    • Study Marhaenisme
    • Sukarnoisme
  • Indonesiana
    • Kabar Alumni GMNI
    • Kabar GMNI
  • Kapitalisme
  • Polithinking
  • Insight
    • Bingkai
    • Historical
  • Manifesto
  • Opini
Ikuti Kami
Copyright © 2025 Marhaenist. Ever Onward Never Retreat. All Rights Reserved.
Polithinking

Nyalon Wali Kota Yogyakarta, Kawier GeHa Kembalikan Formulir Pendaftaran ke DPC PDI Perjuangan

Indo Marhaenist
Indo Marhaenist Diterbitkan : Senin, 20 Mei 2024 | 20:40 WIB
Bagikan
Waktu Baca 4 Menit
Gunawan Hartono atau yang akrab dipanggil Kawier GeHa (tangah) bersama Sekjen PDIP Hasto Kristianto (kanan). Marhaenist.
Bagikan

Marhaenist – Bertepatan dengan Hari Kebangkitan Nasional, Senin 20 Mei 2024, Gunawan Hartono atau yang akrab dipanggil Kawier GeHa bertandang ke Kantor DPC PDI Perjuangan Kota Yogyakarta.

Kedatangannya untuk mengembalikan formulir pendaftaran bakal calon Wali Kota/Wakil Wali Kota Yogyakarta pada Pilkada 2024.

Kawier ikut mendaftarkan diri sebagai bakal calon walikota Yogyakarta melalui PDI Perjuangan, karena sejumlah alasan.

“Pertama, saya sebagai salah satu kader partai diantara sekian banyak kader, anggota dan aktivis PDI Perjuangan di Kota Yogyakarta yang selalu berharap dan berjuang agar PDI Perjuangan sebagai pemenang pemilu legislatif dengan perolehan kursi terbanyak juga bisa memenangkan kursi eksekutif di balaikota. Dan menempatkan atau menugaskan kader partai bisa menduduki kursi Wali Kota Yogyakarta,” katanya (20/05/2024).

Sejak pasca reformasi partainya (PDI Perjuangan) selalu menang pemilu legislatif tetapi selalu kalah dalam pemilu kepala daerah yakni perebutan kursi Wali Kota, sejak 2001.

“Kedua, karena para tokoh internal partai yang diharapkan maju turut berkompetisi saya ikuti berita tidak ada yang mendaftar bahkan sepertinya PDI Perjuangan partai pemenang pileg dianggap sepi peminat,” imbuh alumni GMNI ini.

Sementara di sisi lain sebenarnya cukup banyak kader partai yang kompeten dan kredibel untuk diusung sebagai calon Wali Kota.

“Oleh karena itu saya sebagai kader merasa terpanggil untuk mewakafkan diri saya untuk masyarakat Kota Yogyakarta melalui PDI Perjuangan,” bebernya.

Alasan ketiga bagi Kawier, meskipun PDI Perjuangan menang pemilu legislatif namun perolehan suara dan perolehan kursi mengalami penurunan.

“Menurut saya trend ini tidak boleh terjadi untuk lima sepuluh tahun ke depan. Salah satunya meningkatkan konsolidasi dalam agenda Pemilukada serentak tahun ini,” jelasnya usai menyerahkan formulir pendaftaran.

Baca Juga:   Dukung KPK, PDI Perjuangan Kedepankan Integritas

Sejak bergabung dengan PDI Perjuangan tahun 1994, Kawier GeHa memiliki komitmen serta integritas dalam berpartai.

Ini menjadi modal dirinya nekat maju mencalonkan diri menjadi Wali Kota/Wakil Wali Kota Yogyakarta pada Pilkada 2024.

“Saya memiliki jaringan perkawanan di kota Yogyakarta, investasi sosial di lingkungan kampung saya lumayan dan saya pernah menjadi pengurus partai di DPC maupun DPD serta pernah menjadi caleg DPRD dari Dapil 4 pada Pemilu 2014 meskipun tidak lolos pada waktu itu,” ungkapnya.

Sebagai kader partai PDI Perjuangan tentunya visi-misi partai yang ditawarkan adalah berjuang untuk kesejahteraan rakyat.

“Kesejahteraan rakyat yang tentunya akan kami breakdown sesuai dengan situasi dan kondisi Kota Yogyakarta yang berbudaya, humanis dan berkemajuan,” imbuh Kawier.

Soal keyakinannya mendapatkan rekomendasi dari DPP PDIP atau tidak, dengan enteng Kawier GeHa, akanmenerima semua keputusan DPP, dan senantiasa taat asas dan disiplin dengan semua peraturan partai yang berlaku.

“PDI Perjuangan itu kan partai yang demokratis sehingga saya yakin segala kebijakan yang diputuskan oleh DPP Partai tentu melalui proses demokrasi dan musyawarah yang sehat,” tandasnya.

Ditambahkan Kawier, semua pihak diajak berembug, diskusi dan itulah yang diharapkan dan menempatkan gotong royong sebagai dasar dalam menjalankan keputusan partai.

“Sepertinya kekuatan gotong royong itu adalah utama, baik gotong royong dalam pemikiran, tenaga termasuk material dalam upaya pemenangan,” bebernya.

Saat ditanya apakah PDI Perjuangan akan berkoalisi dengan partai lain di Pilkada 2024 Kota Yogyakarta, Kawier GeHa belum bisa menjawab.

“Saya belum bisa jawab itu. Karena ini kan baru proses awal, meskipun dalam gambaran pemetaan itu sedikit banyak sudah kami lakukan,” pungkasnya.

Dijelaskan Kawier, PDI Perjuangan satu-satunya partai yang bisa mencalonkan sendiri. Namun demikian, bukan berarti koalisi tidak penting. Kerjasama itu penting, bahkan sangat penting.

iRadio
Bagikan Artikel
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Copy Link Print

ARTIKEL TERBARU

Pulau Buru dan Pengarahan Tenaga Kerja Tapol
Rabu, 26 November 2025 | 23:43 WIB
Ironi di Kawasan HTI RAPP: GMNI Temukan Sekolah Beralas Pasir dan Lansia Terabaikan Fasilitas Kesehatan di Kampar Kiri
Rabu, 26 November 2025 | 12:29 WIB
Beredar Akun Facebook Palsu Atas Nama Dirinya, Karyono Wibowo: Ada Orang yang tidak Bertanggungjawab – Mohon Abaikan
Senin, 24 November 2025 | 11:18 WIB
Andai Bank BRI Jadi Bank Koperasi Seperti Desjardins Bank
Minggu, 23 November 2025 | 07:46 WIB
Diskusi Publik Persatuan Alumni GMNI Jakarta, Anies Baswedan Tekankan Ekonomi Berkeadilan
Sabtu, 22 November 2025 | 22:03 WIB

BANYAK DIBACA

Negara Hukum Berwatak Pancasila
Masa Jabatan Legislatif Tanpa Ujung: Celah yang Mengancam Alam Demokrasi
Presiden Jokowi Resmi Buka Kongres IV Persatuan Alumni GMNI
Pembukaan Kongres IV Persatuan Alumni Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (PA GMNI)
Buka kongres PA GMNI, Jokowi Ajak Alumni GMNI Jaga Kedaulatan dan Menangkan Kompetisi

Lainnya Dari Marhaenist

Puluhan Mahasiswa Yogyakarta Gelar Diskusi Menolak Politisasi Bansos

Marhaenist.id, Yogyakarta - Puluhan mahasiswa Yogyakarta dengan mengatasnamakan Forum Mahasiswa Yogyakarta melakukan…

Surat Cinta dari Timur Buat GMNI: Perpecahan! Nasionalisme?

Marhaenist.id - Jika tidak ada Kongres persatuan, mari kita anggota serta para…

Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Puan Maharani bersama Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar. FILE/Dok PDIP

Bertemu Dengan Muhaimin Iskandar, Puan: Begini Saja Sudah Sinyal

Marhaenist - Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani tidak menampik adanya potensi…

Jadi PM Baru dan Termuda di Thailand, Ini Rekam Jejak Paetongtarn Shinawatra

Marhaenist.id - Parlemen Thailand telah melakukan pemungutan suara atas pencalonan Paetongtarn Shinawatra, putri…

Gerakan Pemuda Marhaenis: Panji Gumilang Salah Memahami Ajaran Bung Karno Soal Agama

Marhaenist - Bikin Gaduh, Panji Gumilang gencar mengaku bermadzhab Bung Karno (Soekarno).…

Alfamart dan Indomaret Sudah Monopolistik dan Predatorik

Marhaenist.id - Masifnya pertumbuhan jaringan minimarket modern seperti Alfamart dan Indomaret saat…

GMNI Berduka, Senior GMNI Antasari Azhar Telah Berpulang Kepada Sang Khalik

Marhaenist.id, Tangsel - Antasari Azhar, mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periode…

Songsong Pilkada Serentak 2024, DPC GMNI Kendal Adakan Seminar Kebangsaan

Marhaenist – Sebagai mahasiswa yang peduli terhadap demokrasi Indonesia, DPC GMNI Kendal…

Bulan Bung Karno, Momentum Kembali ke Jalan Ideologi

Marhaenist.id - Bulan juni bukan sekadar bulan kelahiran Bung Karno bagi kami…

Tampilkan Lebih Banyak
  • Infokini
  • Indonesiana
  • Historical
  • Insight
  • Kabar Alumni GMNI
  • Kabar GMNI
  • Bingkai
  • Kapitalisme
  • Internasionale
  • Marhaen
  • Marhaenis
  • Marhaenisme
  • Manifesto
  • Opini
  • Polithinking
  • Study Marhaenisme
  • Sukarnoisme
Marhaenist

Ever Onward Never Retreat

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Kontak
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
  • ▪️ Kirim Artikel
  • ▪️ Format

Vivere Pericoloso

🎧 Online Radio

Copyright © 2025 Marhaenist. Ever Onward Never Retreat. All Rights Reserved.

Marhaenist
Ikuti Kami
Merdeka!

Masuk ke akunmu

Lupa passwordmu?