Marhaenist.id, Pandeglang– Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) melakukan demonstrasi di DPRD Kabupaten Pandeglang menuntut anggota Dewan yang baru dilantik merealisasikan aspirasi atau keinginan masyarakat.
Sekretaris GMNI Pandeglang Maulana Yusuf Amrullah mengatakan, mahasiswa menginginkan agar para elite politik di Kabupaten Pandeglang memikirkan rakyat supaya sejahtera.
“Penting untuk memastikan bahwa kebijakan yang dibuat benar-benar mewakili kepentingan rakyat,” ungkapnya, Senin (26/08/2024).
Ia meminta para anggota DPRD yang baru dilantik agar memperjuangkan aspirasi masyarakat Kabupaten Pandeglang. Seperti memperbaiki infrastruktur jalan yang masih rusak.
Ia menyinggung bahwa kondisi jalan yang buruk menjadi catatan penting bagi DPRD Pandeglang untuk mengawasi dan memperbaiki kinerja kebijakan eksekutif.
Menurutnya, kebijakan Bupati Pandeglang saat ini belum mampu merepresentasikan keinginan masyarakat. Padahal, dengan kekayaan alam yang melimpah, Pandeglang seharusnya bisa menjadi daerah yang lebih maju jika kebijakannya dirancang dengan pemikiran yang inovatif.
“Kami bersama rekan-rekan mahasiswa lainnya ingin mengingatkan masyarakat Pandeglang bahwa kinerja DPRD pada periode sebelumnya belum banyak menghasilkan peraturan daerah yang benar-benar berangkat dari kegelisahan masyarakat,” ucapnya.
Ia menambahkan, banyak rapat yang tidak kuorum. Padahal dengan jabatan yang mereka emban, mereka tidak boleh main-main dalam jabatan tersebut untuk kepentingan dan mengedepankan aspirasi masyarakat.
“Kami akan menagih komitmen mereka selama lima tahun ke depan,” tegasnya.
Selain itu, mahasiswa juga akan mengawal keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) agar proses demokrasi berjalan dengan sehat.
“Kami berharap bahwa peraturan yang terkait dengan PKPU tidak mengganggu jalannya demokrasi yang sehat,” tuturnya.***
Penulis: Redaksi/Editor: Redaksi.