By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Marhaenist
Log In
  • Infokini
    • Internasionale
  • Marhaen
    • Marhaenis
    • Marhaenisme
    • Study Marhaenisme
    • Sukarnoisme
  • Indonesiana
    • Kabar PA GMNI
    • Kabar GMNI
  • Kapitalisme
  • Polithinking
  • Insight
    • Bingkai
    • Historical
  • Manifesto
  • Opini
Onward Issue:
Tambang Rampok Hak Rakyat, Ketua PA GMNI Kaltim Desak Presiden Prabowo Hentikan Operasi 13 Perusahaan Raksasa
Gelar Konfercab Persatuan, Rifki Pratama dan Andi Supriyanto Resmi Pimpin GMNI Bima
Refleksi Hari Jadi Kabupaten Rohul Ke-26 Tahun, GMNI: Momentum Evaluasi Pembangunan dan Penguatan Nasionalisme Kerakyatan
Heri Purnomo Kembali Terpilih Secara Aklamasi sebagai Ketua PA GMNI Kota Bekasi
Erick Thohir dan Serangkaian Keputusan Aneh

Vivere Pericoloso

Ever Onward Never Retreat

Font ResizerAa
MarhaenistMarhaenist
Search
  • Infokini
    • Internasionale
  • Marhaen
    • Marhaenis
    • Marhaenisme
    • Study Marhaenisme
    • Sukarnoisme
  • Indonesiana
    • Kabar PA GMNI
    • Kabar GMNI
  • Kapitalisme
  • Polithinking
  • Insight
    • Bingkai
    • Historical
  • Manifesto
  • Opini
Ikuti Kami
Copyright © 2024 Marhaenist. Pejuang Pemikir. All Rights Reserved.
Kabar GMNI

Lagi Viral Terkait Naturalisasi, Ini Perbedaan Kader Naturalisasi dan Naturalisasi Kader dalam GMNI

La Ode Mustawwadhaar
La Ode Mustawwadhaar Diterbitkan : Sabtu, 25 Mei 2024 | 12:12 WIB
Bagikan
Waktu Baca 5 Menit
Foto: Ilustrasi Naturalisasi dalam GMNI (Desain foto: Redaksi)/Marhaenist.id.
Bagikan
iRadio

Marhaenist.id – Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) adalah salah satu organisasi mahasiswa tertua dan terkemuka di Indonesia. Sebagai garda terdepan dalam perjuangan mahasiswa, GMNI memiliki tanggung jawab besar untuk menjaga integritas, identitas, dan kepentingan mahasiswa Indonesia.

Saat ini yang lagi viral dipublik GMNI adalah terkait Kader Naturalisasi dan ini perlu menjadi perhatian krusial didalam lingkaran GMNI karena mereka bukanlah berasal dari kalangan GMNI asli.

Secara garis besar dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), Naturalisasi diartikan sebagai tata cara bagi orang asing (Orang yang memiliki status kewarganegaraan diluar dari Republik Negara Indonesia) untuk memperoleh Kewarganegaraan Republik Indonesia melalui sebuah permohonan.

Pembahasan tentang Naturalisasi ini kadang disalah mengerti sehingga arti atau maksud dari Kader Naturalisasi disalah artikan menjadi Naturalisasi Kader, sementara antara Kader Naturalisasi dan Naturalisasi Kader adalah dua makna yang berbeda meskipun memiliki sesamaan kata.

Inilah penjelasan makna tentang Naruralisasi tersebut menurut Marhaenist.id:

– Pengertian Naturalisasi dalam Oranganisasi

Kata Naturalisasi dalam organisasi merujuk pada arti pemberian status anggota kepada seorang yang berada di luar organisasi untuk diajak masuk, tinggal, dan menjadi bagian dalam organisasi sehingga ia secara tiba-tiba memiliki hak tinggal dan hak memiliki dalam organisasi itu.

Biasanya seseorang yang dimaksud dalam Naturalisasi ini, merujuk kepada seseorang yang telah menyandang status sebagai kader organisasi lain dan organisasi itu adalah organisasi yang masuk dalam Cipayung Plus atau organisasi kader lain.

– Pengertian Kader Naturalisasi dalam GMNI

Kata Naturalisasi dalam organisasi merujuk pada arti pemberian status anggota kepada seorang yang berada di luar organisasi untuk diajak masuk, tinggal, dan menjadi bagian dalam organisasi tanpa melewati proses masuk seperti yang dilakukan oleh orang yang telah lama tinggal didalam organisasi itu sehingga ia secara tiba-tiba memiliki hak tinggal dan hak memiliki dalam organisasi itu.

Baca Juga:   Gelar Aksi, DPK GMNI UM Buton dan PK IMM Faperta UM Buton Desak Pencopotan Dosen atas Dugaan Pelecehan Seksual

Naturalisasi dalam GMNI dibedakan atas dua jenis, yakini Naturalisasi menjadi GMNI aktif dan Naturalisasi menjadi Alumni GMNI.

1. Naturaliasi menjadi GMNI aktif

Naturalisasi menjadi GMNI aktif adalah pemberian status dan pengakuan kepada seseorang yang didatangkan dari luar GMNI untuk menjadi Kader GMNI tanpa melewati proses PPAB sebagai syarat masuk untuk menjadi anggota GMNI dan menjadi bagian dari Barisan GMNI.

2. Naturalisasi menjadi Alumni GMNI

Naluralisasi menjadi Alumni GMNI adalah Pemberian status dan pengakuan kepada seseorang yang didatangkan dari luar GMNI untuk menjadi Alumni GMNI tanpa pernah ber-GMNI atau masuk di GMNI sama sekali saat ia masih berstatus mahasiswa.

Penyebab seseorang menjadi Kader Naturalisasi di GMNI

Seorang yang telah menjadi Kader Naturalisasi sudah pasti tidak pernah di PPAB sebagai syarat masuk menjadi Anggota di GMNI apalagi ber-GMNI. Dan secara garis besar yang menjadi penyebab hingga ia di menjadi Kader Naturalisasi adalah sebagai berikut:

– Hanya modal berpacaran dengan Anggota/Kader
– Hanya modal sering sama-sama dengan GMNI
– Hanya modal sering nanggung biaya Ngopi dan Rokok
– Hanya modal sering ngasih biaya untuk kegiatan
– Hanya modal minta rekomendasi untuk jadi Penyelengara dan Pengawas Pemilu dengan deal-deal harus berkorban uang disetiap kegiatan GMNI, jika jadi !!!

Maka orang itu, telah dianggap bagian dari GMNI atau di Naturalisasi menjadi Kader GMNI atau lebih tepat disebut Kader Naturalisasi.

– Pengertian Naturalisasi Kader dalam GMNI

Naturalisasi Kader dalam organisasi merujuk pada arti pemberian status anggota kepada seorang di luar GMNI yang sebelumnya telah menyandang status kader organisasi untuk diajak masuk, tinggal, dan menjadi bagian dalam organisasi dengan cara mengikuti PPAB sebagai langka awal untuk disahkan menjadi anggota GMNI sehingga ia diberi hak untuk tinggal dan hak memiliki dalam organisasi GMNI.

Baca Juga:   Wujudkan Anggota/Kader yang Progresif dan Revolusioner, GMNI Kendari Sukses Gelar PPAB Akbar

Naturalisasi seseorang yang dimaksud dalam pengertian ini adalah pemurnian seseorang untuk meninggalkan status oraganisasi lamanya ke organisasi GMNI. Pemurnian yang dimaksud adalah pembersihan pemikiran dari doktrin pemikiran yang diisi oleh organisasi lama dan isi oleh materi GMNI sebagai dokrin pemikiran dalam berorganisasi.

– Manakah yang diperbolehkan dan dianggap sah dalam GMNI, antara Kader Naturalisasi dan Naturalisasi Kader?

Dari keduanya, antara Kader Naturalisasi dan Naturalisasi Kader, menurut Marhaenist.id, yang diperbolehkan dalam GMNI adalah Naturalisasi Kader dan dianggap sah sebagai kader GMNI.

Sementara itu, untuk Kader Naturalisasi dalam GMNI tidak diperbolehkan atau dilarang keras karena merugikan Kader Asli di GMNI.***


Penulis: La Ode Mustawwadhaar, Kader GMNI dan Jurnalis Marhaenist.id.

Bagikan Artikel
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Copy Link Print

ARTIKEL TERBARU

Tambang Rampok Hak Rakyat, Ketua PA GMNI Kaltim Desak Presiden Prabowo Hentikan Operasi 13 Perusahaan Raksasa
Senin, 13 Oktober 2025 | 11:36 WIB
Gelar Konfercab Persatuan, Rifki Pratama dan Andi Supriyanto Resmi Pimpin GMNI Bima
Senin, 13 Oktober 2025 | 00:21 WIB
Refleksi Hari Jadi Kabupaten Rohul Ke-26 Tahun, GMNI: Momentum Evaluasi Pembangunan dan Penguatan Nasionalisme Kerakyatan
Minggu, 12 Oktober 2025 | 16:32 WIB
Heri Purnomo Kembali Terpilih Secara Aklamasi sebagai Ketua PA GMNI Kota Bekasi
Sabtu, 11 Oktober 2025 | 22:25 WIB
Erick Thohir dan Serangkaian Keputusan Aneh
Sabtu, 11 Oktober 2025 | 21:48 WIB

BANYAK DIBACA

Negara Hukum Berwatak Pancasila
Insight
Pertumbuhan Ekonomi Yang Menyisakan Luka Sosial dan Ekologis
Opini
Presiden Jokowi Resmi Buka Kongres IV Persatuan Alumni GMNI
Kabar PA GMNI
Pembukaan Kongres IV Persatuan Alumni Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (PA GMNI)
Kabar PA GMNI
Buka kongres PA GMNI, Jokowi Ajak Alumni GMNI Jaga Kedaulatan dan Menangkan Kompetisi
Kabar PA GMNI

Lainnya Dari Marhaenist

Opini

Skandal Korupsi Tol Balikpapan-Samarinda: Keresahan Masyarakat Kalitim Sejak 2023 Akhirnya Terjawab

Marhaenist.id - Jalan tol merupakan jalur alternatif yang disediakan pemerintah untuk masyarakat…

Polithinking

Sesalkan Kekerasan Aparat ke Pembentang Spanduk di Gunungkidul, Ganjar: Anda Tahu kan Itu Rakyat?

Marhaenist.id, Pontianak - Kasus kekerasan yang dilakukan oknum aparat terhadap warga yang…

Kabar GMNIOpini

Papua Bukan Tanah Kosong!

Marhaenist.id - Sebagai Sekretaris Kaderisasi DPC GMNI Kota Sorong! Menurut bapak menteri…

Polithinking

Ketika Mantan Lawan di Pilpres Ingin Merapat ke Pemerintahan

Marhaenist - Harlah ke-26 PKB menjadi ajang bagi sejumlah partai di luar…

Kabar GMNIMarhaenisme

Pertanian di Kota Surabaya, GMNI Gandeng Petani Desak Reforma Agraria

Marhaenist.id, Surabaya - Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Surabaya dengan DPK GMNI…

Artikel

Bung Karno: Roh dan Semangat Muda adalah Dasar Mencapai Tujuan

Marhaenist.id - Semangat juang tidak boleh mati dalam jiwa setiap pemuda. Roh…

Opini

Menumbuhkan Nilai-nilai Pancasila di Era Digitalisasi

Marhaenist.id - Untuk mendasarkan kehidupan kita pada Pancasila, tak cukup dengan sekedar…

Kabar GMNI

Persoalkan Flayer Bawaslu, GMNI Ternate Anggap Statement Oknum yang Mengatasnamakan GMNI Malut Kekanak-Kanakan

Marhaenist.id, Ternate - Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia…

ArtikelInsight

Resensi Buku: The Shallows What the Internet Is Doing to Our Brains – Nicolas Carr

Marhaenist.id - Dalam tradisi membaca linear melalui buku fisik, individu memproses pengetahuan…

Tampilkan Lebih Banyak
  • Infokini
  • Indonesiana
  • Historical
  • Insight
  • Kabar PA GMNI
  • Kabar GMNI
  • Bingkai
  • Kapitalisme
  • Internasionale
  • Marhaen
  • Marhaenis
  • Marhaenisme
  • Manifesto
  • Opini
  • Polithinking
  • Study Marhaenisme
  • Sukarnoisme
Marhaenist

Ever Onward Never Retreat

  • Kontak
  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
  • ▪️ Kirim Artikel
  • ▪️ Format

Vivere Pericoloso

Ikuti Kami

Copyright © 2025 Marhaenist. Ever Onward Never Retreat. All Rights Reserved.

Marhaenist
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?